With You [Boboiboy & Reader] End S1

Part 38 (Masa lalu)

Boboiboy ketos
X
Reader
///
Genre
///
•Fantasi/drama/romantis/komedi•
///
Boboiboy ©® Monsta
///
Fanfic ©® flower_azzahra
///
PERINGATAN
///
Jangan mau jadi silent reader!! Untungnya buat kamu apa? Hargailah karya Author dengan memberikan voment. Lagian kan voment gratis gak mesti bayar. Sebuah voment itu memilik arti tersendiri bagi seorang penulis.
///
♥Happy Reading ♥

Y/S : Your Sister (nama kakak perempuan mu)

Warning : Di cerita ini, ada sedikit, sedikit, sedikiiiiit.. bahasa kasar 🗿🙏🏻

(Flashback)

[3 tahun yg lalu]

"Adekku ini memang pintar, umur 12 tahun tapi sudah kelas 2 SMP."ucap [Y/S] sambil mengusap pucuk kepala [Nama].

"Hehe.. iya dong! Adek nya siapa dulu."[Y/S] terkekeh sambil kembali mengusap pucuk kepala [Nama].
Di depan gerbang sekolah SMP, [Nama] berpamitan dengan kakaknya. [Y/S] berusia 17 tahun kelas 2 SMA, dan kebetulan jalan sekolah mereka searah, jadi setiap hari mereka selalu berbarengan.

[Nama] kemudian masuk kedalam kelasnya. Murid-murid disana menatapnya dengan tatapan tak suka. Ketika dengan keluarganya, [Nama] sangat ramah dan hangat, tapi jika di sekolah, ia sangat dingin dan bahkan tidak punya teman. Hal itu terjadi bukan tanpa alasan, itu semua karena [Nama] trauma dengan yg namanya Fake Friends. Ia dipermalukan di tengah umum, di khianati sampai membuat gadis itu susah untuk percaya pada orang lain. Di tambah lagi, [Nama] adalah murid yg paling muda di SMP Cinta Negeri, jadi banyak orang-orang yg meremehkannya, dan banyak juga yg iri karena gadis itu selalu juara kelas setiap tahun. Itu membuat para murid-murid merasa kesal karena kalah dari seorang gadis kecil.

"Hei bocah."ucap seorang gadis berambut panjang menggebrak meja [Nama]. "Kau sangat manja dengan kakak mu ya. Apa di rumah kau juga sangat manja dengan orang tuamu?"

"Mungkin dia masih tidur bareng orang tuanya. Hahaha."jawab gadis berambut ikat kuda. Murid-murid yg ada di kelas 8 itu tertawa lepas, sementara [Nama] hanya diam sambil terus membaca buku. Gadis berambut panjang itu mengambil buku [Nama] dengan paksa lalu membuangnya ke jendela. Mata [Nama] membulat. "Apa yg kau lakukan?! Itu buku pr ku!"

"Ah, PR mu ya? Maaf, aku tidak tau. Tapi aku rasa bukunya tidak papa. Lihat, aku melempar nya tepat ke tempat sampah yg ada di luar."ucapnya sambil menunjuk. Murid-murid lain terkekeh sambil tersenyum sinis. Ya, seperti itulah yg terjadi setiap hari. Tapi [Nama] tetap diam, ia malas menanggapi ocehan mereka. Gadis itu berlari keluar mengambil bukunya, tapi sayangnya itu sudah kotor terkena sampah. Dan berakhirlah dia kena hukum oleh Pak Guru berlari 25 putaran dia lapangan sekolah. Meskipun [Nama] sudah memberi tahu alasan buku PR nya kotor, Pak Guru tetap saja tidak percaya karena murid-murid yg ada di kelas 8 itu mengatakan kalo [Nama] hanya berbohong.