part 20

2.8K 243 145
                                    

Akhirnya hari yang di nanti telah tiba, Luffy dan teman-temannya sedang berkumpul berdesakan di depan papan pengumuman mencari nama mereka.

"Yey,,, akhirnya kita lulus juga."sorak Usopp
"Iya aku tak menyangka kau yang bodoh itu akhirnya lulus juga."ujar Nami terbaru karena dia dan teman-temannya lulus juga.
"Omedetou,kita lulus,kita lulus."gembira Luffy sambil memeluk ketiga temannya

Sekarang Luffy dan teman temannya sudah resmi menamatkan sekolah mereka di SMA, sebagai kenang-kenangan tanda persahabatan mereka, mereka berencana mencoret² seragam mereka masing².

"Sebagai perayaan kita lulus bagaimana kalau kita pergi ke restoran Skypeia."saran Nami
"Di saat seperti ini kita harus mengetes hubungan persahabatan kita berjalan sejauh mana."ujar Usopp
"Benar kita harus menguji hubungan persahabatan kita."
"Kalau begitu aku yang reservasi restoran nya."ujar Usopp
"Kalau aku bagian yang memesan makanan."
"Dan bagian kalian berdua adalah membayar pesanan kita semua."ujar Nami dan Usopp sambil tertawa bahagia
"Entah kenapa rasanya aku ingin sekali memukul kalian berdua."ujar Luffy

"Ayolah Luffy jangan pelit begitu bukankah kamu dapat black card dari Law-san di situ kan tertulis 'pakai lah sesuka hatimu' jadi jangan sia²kan kesempatan ini."bujuk Nami
"Lagipula hanya membayar makanan kami berdua tidak akan membuat tuan Trafalgar bangkrut kan."ujar Usopp
"Hai'k hai'k aku mengerti ayo kita pergi."
"Sanji-kun kau yang pesan taksi dan membayar nya kan."
"Tentu saja,apa yang tidak untuk Nami-san."jawab Sanji

Beberapa menit kemudian taksi yang sudah depan pun datang, mereka masuk kedalam dan taksi melaju ketempat tujuan.

Sesampainya di restoran mereka segera di sambut oleh pelayan dan menunjukkan kursi yang sebelumnya sudah meraka pesan.

Nami segera memesan makanan yang mereka inginkan dan pelayan itu mencatat dengan hati-hati.

Sambil menunggu pesanan mereka datang, mereka pun saling mengobrol.

"Nee, Sanji-kun kemarin kau pergi kemana, kenapa tidak masuk sekolah?."tanya Nami
"Aa,,aaaku ada urusan keluarga Nami-san."jawab Sanji gugup
"Urusan keluarga, seingat ku kau tidak akur dengan keluarga mu."ucap Luffy ceplas-ceplos
"Jadi Sanji kau pergi kemana?."tanya Usopp
"Ingat kan kalau kita ini adalah teman dan sudah berjanji tidak akan ada rahasia di antara kita berempat."ucap Nami mengingat kan jadi mereka saat pertama kali berteman

"It,,itu,,,ahh, pesanan nya sudah aku kita makan saja dulu baru nanti kita bahas."ujar Sanji mengalihkan perhatian
"Woah,,,niku,,niku,,,."sorak Luffy
"Ittadakimasu."ujar mereka bersamaan

Mereka pun menikmati makanan mereka masing-masing,di sela-sela makan mereka membicarakan rencana kedepannya ada pergi kemana.

Setelah selesai makan Luffy pergi ke kasir untuk membayar pesanan mereka,lalu Luffy dan teman temannya keluar dari restoran,lalu melanjutkan aktivitas mereka yaitu jalan jalan bebas tanpa mengingat waktu.

Hingga hari berganti malam mereka masih saja asyik mengobrol sambil bermain hingga salah satu di antara mereka membuka suara.

"Minna sebaiknya kita pulang deh hari sudah malam."ujar Usopp
"Benar juga ayo kita pulang."jawab Nami menghentikan aktivitas nya
"Yabai yabai."panik Luffy
"Luffy kenapa kau panik sekali?."tanya Sanji
"Aku lupa memberi tahu Torao karena terlalu asyik bermain."
"Kalau begitu cepat lah pulang sebelum kamu kena marah."
"Em,, wakatta."

Di lain tempat Law sedang gusar sebab saat di pulang tak mendapati kekasih manis nya di rumah,hingga hari berganti malam Luffy tak kunjung pulang hingga membuat sangat khawatir.

My Husband Is Doctor(Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang