part 18

2.6K 212 128
                                    

Bel pulang sekolah sudah berbunyi namun Luffy dan temen-temen nya masih berada di dalam ke kelas mereka saling mengobrol.

Nami sedang membicarakan keberuntungan nya bisa mempelorotin pasangan kedua sahabatnya itu.

Tiba-tiba gengs Akira datang menghampiri mereka.

"Dasar masih juga SMA tapi sudah jadi simpanan om om,apa kalian ini tidak malu."ketus Akira

Nami berdecak kesal dan langsung menghampiri mereka namun di halangi ke dua sahabat nya.

"Nami tidak perlu meladeni omongan mereka."ujar Luffy
"Itu benar Nami-san kalau kau meladeni nanti bisa-bisa kita baku hantam,aku tidak ingin ikut karena di larang oleh Tuan Marimo."ujar Sanji
"Sanji sejak kapan kau jadi patuh begitu sama Zoro-san?."tanya Usopp

Namun tiba-tiba.

"bugh."

Akira menendang Nami hingga gadis itu terpental yang langsung di tangkap oleh Sanji dan Usopp,kini mereka saling berhadapan mulai bersiap untuk saling baku hantam.

"Siapa yang tadi menendang ku sini kamu jangan main belakang sialan."ujar Nami sambil menjambak Akira

Akhirnya perkelahian pun terjadi, Nami baku hantam melawan gangs Akira dengan brutal, sedangkan Sanji,Luffy dan Usopp hanya menonton saja.

Beruntung kelas saat itu sedang sepi karena bell pulang sudah berbunyi beberapa menit yang lalu.

"Sanji-kun tolong bantu aku melawan para gadis gatel ini."ujar Nami
"Gomen Nami-san aku tidak bisa,tuan Marimo tidak mengizinkan untuk berkelahi."
"Kamu lebih memilih tuan Marimo mu dari pada aku Sanji-kun."
"Nami-san itu pilihan yang sulit."

Tak perduli dengan penolakan Sanji, Nami menarik tangan Sanji untuk ikut berantem awalnya Sanji ingin keluar dari gerombolan para gadis ,namun tanpa sengaja salah satu dari gadis itu menarik rambut sanji dan akhirnya Sanji pun ikut terlibat.

"Usopp bantu aku."perintah Nami
"Tidak!,aku menolak ikut perkelahian antar para gadis itu kekanak-kanakan sekali."ujar Usopp yang menghindari tarikan tangan Nami

Tanpa sengaja sepatu Akira tiba-tiba melayang ke arah Luffy dan tepat mengenai kepala nya hingga benjol, Luffy mengernyit merasakan benjol di kepala nya di tambah lagi saat dia mencium bau sepatu Akira yang sangat busuk itu membuat Luffy naik pitam dan langsung menghampiri mereka dan saling adu hantam.

Usopp hanya menghembuskan nafas kasar melihat kelakuan bar-bar ke 3 temannya.

"Apa yang kalian lakukan!."teriak Smoker Sensei membuat perkelahian di antara mereka langsung berhenti

Mereka menoleh ke arah Kuzan sensei yang berdiri bersama Akainu sensei di sampingnya, Akainu sensei menatap murid-murid nya itu dengan pandangan tak terbaca seolah sudah kehilangan harapan atas mereka berempat.

"Hallo Smoker sensei yang ganteng lagi pacaran ya sama Akainu sensei ya,kok datang nya bersamaan."ujar Sanji yang tentu saja membuat Smoker sensei menatapnya dengan tajam

Smoker sensei dan Akainu sensei melirik ke delapan muridnya yang terlihat berantakan dengan wajah dan penampilan yang sudah tak terbentuk itu.

"Akainu sensei ini kenapa dengan murid-murid sensei, kenapa mereka masih suka berantem?."tanya Smoker sensei menatap Akainu sensei penuh mengejek

"Gomenasai Smoker sensei,kalau sensei mau hukum mereka silakan saja."ujar Akainu sensei pasrah tak ingin di ejek lagi

"Oh Akainu sensei kamu jangan sedih ya aku gak papa kok sensei."ujar Sanji
"Diam kamu Sanji jangan bikin ulah lagi,kalian ini ada saja tingkah nya yang bikin umurku tambah pendek."ujar Akainu sensei dengan merana
"Kalau umur Sensei pendek aku tambahin tali tambang ya biar panjang."ujar Sanji dengan cengengesan
"SANJI."teriak Akainu sensei
"Sudah kalian ikut sensei ke ruang BK sekarang."ujar Smoker sensei dengan tegas
"Tapi Sensei aku kan tidak ikut berkelahi,kenapa harus ikut keruang BK?."protes Usopp tak terima
"Sudah kamu ikut saja."tegas Smoker sensei

My Husband Is Doctor(Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang