part 35

1.8K 143 35
                                    

Keesokan harinya Luffy di antar pergi ke kampus oleh Law,saat Luffy turun dari mobil banyak mata yang memandangnya dengan mata berbinar sambil tersenyum, namun senyum itu sirna takala Law keluar dari mobil dan langsung mencium bibir Luffy di depan umum.

"Minna ada adegan langka harus kita mengabadikannya."ucap Sanji heboh sambil mengeluarkan ponselnya untuk merekam aksi Law.

"Dah Torao aku pergi ke kampus dulu."pamit Luffy pada Law sambil tersenyum

Setelah law pergi Luffy langsung mengajak teman-teman nya pergi tanpa menghiraukan tatapan orang-orang yang iri,patah hati dan sedih,tapi ada juga beberapa wanita yang mencibir atas tindakan yang Luffy lakukan di depan kampus.

Setelah status Luffy di ketahui oleh semua orang banyak pria yang patah hati termasuk Cavendish,bahkan ada juga dari mereka yang memberikan 1 tangkai bunga mawar putih yang Luffy sendiri tidak tahu apa artinya.

Untung nya ada Nami, Sanji dan Usopp yang memanfaatkan kejadian itu untuk menjual kembali bunga-bunga yang di dapat Luffy dari pria yang patah hati.

"Untung banyak kita dapat 10 juta berry,untung saja kamu punya ide berlian Sanji-kun."puji Nami pada Sanji
"Aku tidak menyangka bunga mawar bekas saja bisa dijual semahal ini."ujar Usopp
"Minna tenang saja aku yakin besok pasti ada lagi, kalau besok ada yang ngasih Luffy bunga kita ambil saja dan jual lagi, lumayan untuk modal kita."ucap Sanji cengengesan sambil mengipasi wajahnya dengan uang yang ia pegang
"Kalau masalah uang aku selalu setuju dengan mu Sanji-kun."saut Nami

Sedangkan yang sudah menciptakan banyak orang yang patah hati tidak ikut andil dalam bisnis ilegal tersebut.

Luffy baru saja selesai mandi ia berdiri di depan cermin sambil menggosok rambutnya yang basah,ia memandangi tubuhnya yang memiliki tanda merah di leher dan dadanya.

"Hah aku lelah sekali semalam Torao melakukan nya sangat lama sekali aku sampai kelelahannya."guman Luffy sambil mengerucutkan bibirnya.

"Luffy-ya kemarilah."panggil Law yang sedang duduk di sofa sambil memangku laptop nya
"Torao ada apa?."tanya Luffy penasaran
"Lihat aku sudah buat desain taman bermain untuk baby Lavvy, bagaimana bagus kan?."tanya Law

Luffy tersenyum melihat semua gambar yang Law tunjukkan padanya, menurut nya taman bermain yang di desain Law sangat cocok untuk bayi seusia Lavvy,namun senyuman nya memudar saat melihat wahana lain yang di buat oleh Law.

"Torao ini apa?,kenapa ada permainan yang di gantung-gantung gini,lalu ini kenapa perosotan nya tinggi sekali, Torao baby Lavvy itu baru berusia 3 tahun."kesal Luffy sambil menatap wajah Law.

Law menundukkan kepalanya ia mencebikkan bibirnya sebal,dia tidak tahu kenapa Luffy-ya -nya itu jauh lebih galak setelah melahirkan, apalagi jika mengenai anak mereka Lavvy, Luffy selalu bilang apa yang ia lakukan bersama Lavvy itu sangat keterlaluan, padahal ia mengajak Lavvy untuk mengerjai Penguin dengan memasukkan kecoa kedalam bajunya, alhasil Lavvy yang tidak tahu apa-apa ikut-ikutan memasukan ulat yang di temukan nya di taman ke dalam baju Penguin.

"Luffy-ya baby Lavvy itu laki-laki aku hanya ingin membuat nya menjadi pria yang kuat,dengan belajar melakukan aksi berbahaya sejak kecil,jadi boleh ya Luffy-ya sayang aku memasang ini di depan rumah kita."rengek Law

Luffy melepaskan tangan Law dan menghembuskan nafasnya pelan,ia tidak tahu kenapa Law pria tampan dan jenius itu berubah jadi begini bila menyangkut tentang baby Lavvy.

My Husband Is Doctor(Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang