Rasanya Changmin ingin menjambak rambutnya hingga rontok daan mengotori lantai ruangan presiden saat ini juga. Tapi nanti dia akan botak. Entah Yunho masih akan tetap menyukainya atau tidak jika dia botak. Karena sejujurnya, penjelasan Joo Il Ryong terkait Project Deity dan Project Cheonsin itu benar-benar di luar nalarnya. Berbeda dengan penjelasan Choi Siwon sebelumnya, Joo Il Ryong benar-benar menjelaskannya dengan begitu mendetail hingga membuat Changmin sakit kepala.
"Jadi, berdasarkan penjelasanmu Project Cheonsin itu adalah sebuah rencana membangun jalur kereta sejak dinasti Joseon, bahkan sebelum Semenanjung Korea terbagi menjadi dua, untuk menuju gunung baekdu. Bersamaan dengan inisiasi Project Deity oleh sepuluh keluarga," ucap Changmin.
Il Ryong mengangguk. Ya, selain itu Il Ryong juga menemukan beberapa blueprint di komputer pribadi milik Presiden Chun yang tersimpan di ruangan ini. Gmbar blueprint sendiri terlihat cukup usang, seperti designnya sudah ada lama sekali. Tapi Il Ryong tidak bisa memastikan kapan design itu dibuat.
"Karena jarak ibukota Joseon, Hanyang menuju gunung Baekdu cukup jauh. Akan butuh waktu berminggu-minggu untuk menuju gunung tersebut, jadi mereka membutuhkan transportasi yang memadai selain kuda."
"Tapi kereta? Aku pikir di waktu kerajaan Joseon, teknologi transportasinya belum secanggih itu."
"Ada banyak pelajar dari keluarga Shin, keluarga Joo dan keluarga Chun. Kemungkinan anggota keluarga dari tiga keluarga itu pergi ke Qing (Tiongkok) untuk belajar tentang jalur kereta dan mungkin beberapa pengetahuan lainnya."
Changmin melirik Il Ryong. "Keluarga Joo? Keluargamu sendiri?"
Il Ryong menghela nafas pendek.
Ya, keluarga Joo memang terkenal banyak menghasilkan pelajar di antara sepuluh keluarga. Il Ryong sendiri merasa kalau ambisinya untuk belajar memang sudah mengalir di dalam darahnya. Banyak dari keluarga Joo (di waktu sekarang ini) menjadi akademisi.
"Jadi, mereka pergi ke Qing untuk belajar soal jalur kereta lalu kembali ke Joseon, hanya demi rencana mereka? Dan bukannya untuk pembangunan negara ini?" tutur Changmin lagi.
"Sayangnya begitu."
Changmin mendesah pelan lalu kembali menatap layar komputer. "Lalu bagaimana dengan peran keluarga Uhm?"
Sebelumnya Kyuhyun mengirimkan pesan soal ucapan Siwon mengenai Keluarga Uhm yang merupakan salah satu keluarga inisiasi Project Deity yang tinggal di Korea Utara. Il Ryong sendiri hampir melupakan terkait keberadaan keluarga Uhm.
"Jika setelah Semenanjung Korea terbagi menjadi dua dan keluarga Uhm tertinggal di Korea Utara, apakah mereka mempunyai kekuasaan di pemerintah Korea Utara saat ini? Maksudku, keluarga Kim Il Sung tidak akan membiarkan siapa pun mempunyai kuasa dan pengaruh yang melebih mereka, bukan?" lanjut Changmin.
Il Ryong menghela nafas sembari mengusap kening. Sejujurnya, dia tidak tahu banyak keluarga tersebut.
"Tidak ada informasi apapun soal Keluarga Uhm di Korea Utara yang aku dapatkan, semenjak aku menjabat sebagai Perdana Menteri. Selain memang karena akses untuk informasinya yang sulit, sepertinya keluarga Uhm benar-benar menyembunyikan soal keberadaan mereka akibat aib pengkhianatan itu. Dan jika sembilan keluarga di Korea Selatan berencana melanjutkan rencana mereka yang tertunda selama puluhan tahun, dengan berusaha menghubungi keluarga Uhm, mereka harus mempunyai akses komunikasi khusus ke Korea Utara."
"Well... Presiden Chun bisa melakukannya, sepuluh tahun lalu ketika beliau menjabat sebagai Perdana Menteri," sahut Changmin.
Il Ryong mengangguk. "Ya, mungkin saja. Tapi jika rencana Project Deity kembali dilanjutkan sepuluh tahun lalu, apa alasan mereka memulai project itu lagi?"
KAMU SEDANG MEMBACA
The Great Deity - PART 1
FanfictionTentang sebuah project rahasia para konglomerat masa terdahulu yang terlupakan. Part 1 - Complete Part 2 - Soon