"Pelan-pelan, oke! Aku tidak sejenius dirimu, Perdana Menteri," seru Yunho yang berusaha mendengarkan instruksi Il Ryong dari sambungan telepon untuk membangunkan pemuda bernama Lee Sungjun tersebut.
Sementara Seungyoun dan Byungchan bertugas untuk mengawasi segala medical monitoring devices yang ada agar mereka bisa cepat mengetahui setiap perubahan kondisi Sungjun.
Yunho menarik nafas panjang ketika dia di hadapan dengan meja di mana terdapat segala macam alat medis yang tidak terlihat seperti yang ada di rumah sakit. Kemudian Yunho mengikuti urutan untuk membalikkan fase krionik sesuai dengan arahan dari Il Ryong.
Walaupun sejujurnya, Yunho tidak yakin kalau sang perdana menteri mempunyai pengetahuan soal kriogenik. Tapi di antara mereka, Joo Il Ryong lah yang mempunyai kecerdasan di atas rata-rata. Toh, pria itu yang akan bertanggung-jawab jika terjadi sesuatu pada Lee Sungjun.
"Tolong dipastikan lagi semuanya dalam kondisi normal, sebelum kamu menyuntikan cryoprotectant (zat anti beku)."
Yunho mendengus. Kenapa bukan pria itu saja datang ke sini untuk melakukan semua ini dibandingkan berisik di telepon dan malah membuat Yunho merasa semakin gugup? Ini benar di luar kemampuan Yunho, bahkan dengan arahan Il Ryong sekalipun, Yunho merasa kalau ini adalah ide buruk.
Tapi Yunho mengecek kembali sesuai permintaan Il Ryong. Semua angka di alat-alat medis itu sudah sesuai dengan arahan Il Ryong. Kemudian Yunho memakai sarung tangan latex yang tersedia sebelum dia membuka mini freezer yang menyimpan beberapa botol zat anti beku itu.
"Jika ada tanggal yang tertera di botol-botol itu, pastikan kamu mengambil botol dengan tanggal terdekat dengan hari ini."
Yunho melirik ponselnya yang ada di atas meja. "Kenapa?"
"Mereka mungkin terus memproduksi zat itu secara berkala. Rasanya tidak mungkin jika Lee Sungjun berada dalam kondisi 'beku' selama belasan tahun sedangkan kondisi tubuhnya sama persis dengan kondisi tubuh Jinhyuk saat ini. Dan lagi... Bisa saja mereka sudah melakukan percobaan krionik ini selama bertahun-tahun karena telah menemukan cara teraman untuk membangunkan Sungjun."
Yunho memiringkan kepalanya. Sama sekali tidak mengerti dengan ucapan Il Ryong. Dia lalu memeriksa beberapa botol dan memilih satu dengan tanggalan yang terdekat dengan tanggal hari ini. Setelah menemukan botol yang tepat, Yunho memasukkan botol itu ke test tube heater. Dinyalakan setelah suhunya sudah diatur berdasarkan dokumen yang ada di meja.
Yunho melirik dua pemuda lain yang terlihat begitu tegang. Well, dia tidak akan menyalahkan keduanya. Il Ryong sendiri mengatakan kalau skenario terburuk saat proses membalikkan fase krionik ini adalah Lee Sungjun akan mengalami serangan jantung lalu meninggal.
Siapa pun akan ketar-ketik jika dihadapkan dengan resiko sebesar itu.
Setelah setelah, Yunho mengambil alat suntik yang sudah disiapkan sebelumnya. Dia mengambil botol vial yang sudah selesai dihangatkan tersebut untuk diisi ke dalam alat suntik tersebut.
"Hey, Perdana Menteri Joo."
"Ya, Senator Jung?"
Yunho berfokus mengisi alat suntik tersebut sesuai dengan dosis yang tercatat di dokumen. "Seberapa besar kita yakin kalau Lee Sungjun ini adalah 'kembaran' Jinhyuk?"
Seungyoun dan Byungchan yang sedari tadi mendengarkan percakapan antara Yunho dan Il Ryong melalui telepon menatap pria itu dengan bingung. Apa maksud dengan seberapa yakin itu?
Setelah alat suntiknya terisi, Yunho kemudian menaruh vial itu di atas meja dan berjalan mendekati tabung kriogenik.
"Sebenarnya apa yang ingin kamu katakan, Senator Jung?"
![](https://img.wattpad.com/cover/256048589-288-k375589.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
The Great Deity - PART 1
FanfictionTentang sebuah project rahasia para konglomerat masa terdahulu yang terlupakan. Part 1 - Complete Part 2 - Soon