[COMPLETED]
⚠️WARNING⚠️
Karya ini dilindungi undang-undang hak cipta Republik Indonesia (Undang-Undang Hak Cipta Republik Indonesia no. 19 tahun 2002).
Setiap reproduksi atau penggunaan tidak sah lainnya dari karya tulis di sini dilarang tanpa izin...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Chapter 37
***
Dia membuka pintu, Jungkook bersandar di depan rumahnya dengan sungguh-sungguh menatapnya. Dia tersenyum cerah saat melihatnya membuka pintu.
Jungkook menggunakan jaket sekolah yang di ritsleting sampai atas, dia memasukkan kedua tangannya di dalam sakunya. Mungkin, dia telah lama menunggunya.
"Aku tidak membawa sepedaku hari ini."
Dia tidak membawa sepedanya, tetapi masih datang untuk menjemputnya.
Taehyung merasakan perasaan hangat dihatinya saat dia melihat senyumnya, dia mendekatinya, mengangkat tangannya untuk menepuk rambut orang didepannya dengan lembut seperti seorang ayah yang sedang memuji anaknya: kau adalah putraku yang berbakti.
Sebelumnya Jungkook membulatkan matanya, tetapi mulai sedikit menunduk membiarkan Taehyung menepuk kepalanya.
Ketika dia mengusap wajahnya dia akan memiringkan wajahnya, ketika dia mengusap kepalanya dia akan menundukkan kepalanya.
Taehyung melihatnya dan merasa sedikit lembut di hatinya berpikir: Dia benar-benar reinkarnasi seekor Naga.
Selama 40 tahun dia menghabiskan sisa hidupnya dia telah membaca banyak hal mengenai Naga. Itu mengatakan jika meskipun mereka adalah makhluk yang sombong dan suka hidup sendiri, mereka memiliki hati yang lembut dan setia pada orang yang berhasil menjinakkannya. Mereka bahkan bertingkah manja, ingin dibujuk dan dipuji.
Mereka hidup dengan umur yang jauh lebih panjang dari manusia dan kebanyakan makhluk hidup lainnya, itu adalah salah satu alasan mereka tidak ingin dijinakkan dan menyayangi orang lain. Ketika mereka ditinggalkan, tidak ada yang dapat membujuknya dari keterpurukan yang panjang.
Dia tidak tau berapa kali Jungkook telah dilahirkan kembali sebelumnya, dan bagaimana dia hidup selama ini, dia bahkan tidak sanggup membayangkannya.
Jika Jungkook tidak ingin mengatakannya, maka dia tidak akan bertanya. Begitupula dengan Jungkook, dia adalah orang dengan rasa penasaran yang tinggi tetapi memilih untuk diam dan tidak bertanya apapun tentang kehidupannya setelah tragedi itu.
Taehyung menyelipkan tangannya diantara pinggangnya untuk memeluknya, dia berkata, "Sangat dingin, aku akan menghangatkanmu."
Jungkook sangat senang, ini adalah pertama kalinya Taehyung mengambil inisiatif, dia bahkan memiliki wajah lembut, itu tidak datar tanpa ekspresi seperti sebelumnya. Dia balas memeluknya dengan erat, "Ini dingin, peluk aku lebih erat."
