Chapter || 26

176 27 5
                                    

" Comeback "
( Seven Boy's Indonesia )
|
||
|||
||
|
______________________________________
Happy Reading.....
Jangan lupa Vote dan Komentarnya
______________________________________

Pagi ini ternyata tidak ada kegiatan yang harus mereka lakukan, membuat hari mereka cukup menyenangkan, karena bisa menghabiskan satu hari Full ini dengan rebahan atau bermain dengan keadaan Rumah yang rapih ini. Fateh sudah kembali membuatkan sarapan buat mereka, sebagai tugasnya yang sudah menjadi kebiasaan dalam pekerjaannya ini.

Ketukkan pintu terdengar, Rey yang memang duduk paling ujung, dan sarapan paginya juga sudah habis, memilih beranjak untuk membukakan pintunya. Sepagi ini ada yang bertamu, membuat mereka mulai khawatir, apakah ada kegiatan yang mendadak, sungguh mereka ingin langsung menolaknya, karena semalam juga sudah jelas, bahwa tidak ada kegiatan untuk hari ini.

"Pagiiiii." Benar dugaan mereka, yang datang adalah para team Seven Boy's dan A Rafi.

"Oh kalian lagi pada sarapan ternyata, ya sudah lanjutkan saja dulu, kita tunggu di Ruang Tengah ya." Rafi kembali berbalik, saat melihat Seven Boy's lagi sarapan, Rey yang memang sudah selesai langsung mengikutinya. Lalu satu persatu merek telah selesai dan langsung beranjak, meninggalkan Fateh yang ingin membersihkan dulu bekas sarapannya, tapi Lena menyuruh Fateh untuk menghampiri yang lain, dan akan mengerjakan pekerjaan Fateh.

Keadaan mereka belum terlihat Rafi dan bahkan semuanya juga belum mandi, jadi jika ada kegiatan yang mendadak, apalagi berada di luar, itu akan mengambil waktu yang sangat lama, karena mereka akan mandi terlebih dahulu.

"A Rafi, apa ada kegiatan di luar, kita semua belum mandi?" Tanya Bintang yang langsung mendapatkan gelengan dari Rafi.

"Kalian tenang saja, A Rafi hanya mau menanyakan sesuatu pada kalian." Jawabnya.

"Dion semalam sudah menceritakan apa yang terjadi dengan kalian saat pulang latihan." Mereka langsung paham dan mengerti.

"Dari Alwi sendiri, bagaimana seharusnya kita bertindak dengan kejadian kemarin?" Rafi menatap Alwi yang menggelengkan kepalanya tidak tahu.

"Laporin saja A, apalagi dia akan melakukan sebuah ancaman pada Alwi." Alvaro menjawab.

"Jangan." Cegah Alwi cepat.

"Tapi Alwi, apa yang di ucapkan Alvaro benar, lebih baik Bayu di laporkan saja." Betrand ikut menambahi, dan setuju dengan ucapan dari Alvaro.

"Kenapa kita jangan ngelaporin Alwi." Tanya Siska, semua kini menatap Alwi.

"Dia sahabatku, sahabat sejak kecil aku." Jawab Alwi sambil menunduk.

"Alwi, dengan apa yang ingin di lakukan Bayu kemarin sama kamu, itu sudah membuktikan bahwa dia bukan sahabatmu." Rassya yang duduk di samping Alwi mencoba memberikan penjelasan, karena tidak ada sahabat yang mau mencelakainya.

"Tapi dia seperti itu karena aku, aku yang merubah dia jadi seperti itu." Betrand menggeleng dengan cepat, apa yang di ucapkan Alwi adalah salah.

"Kata siapa karena kamu, dengan adanya sikap seperti itu, berarti selama ini, memang sifatnya sangat buruk, tapi dia berusaha menyembunyikan semuanya dari kamu." Rey yang berbicara, karena pikirnya itu sangat tidak pas jika Bayu berubah karena Alwi.

"Coba tanya sama A Rafi, A Rafi tidak memilihnya, berarti memang ada sesuatu darinya yang berbeda?" Alwi langsung melihat Rafi yang menganggukkan kepalanya.

"Tapi aku tidak apa-apa, jangan membawa masalah ini semakin rumit, karena aku juga tidak mau membuat hidupnya semakin Rumit A, cukup saja sampai disini, sekarang aku tahu sifat dia dan bagaimana seperti apa dia itu, jadi cukup tahu saja A, jika kita mempermasalahkan ini semua, bukan hanya Bayu yang akan berbuat lebih pada kita, tapi keluarganya juga mungkin, dan aku tidak mau ini semua jadi boomerang buat kita dan menghancurkan nama baik Seven Boy's ataupun A Rafi sendiri." Rafi terdiam.

Comeback ✓ ( Lengkap )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang