Tandai typo...
Happy reading!!
☠️🏴☠️☠️
Semakin hari, kandungan Aca semakin tua, dan sekarang, kandungan Aca sudah memasuki sembilan bulan awal. Dan perkiraan kelahirannya sepuluh hari lagi.
Dirumah Alan, sekarang tidak hanya ada dia dan istrinya, Mama Kayla beserta Mommy Dhira sudah menginap di sini selama tiga hari yang lalu. Dan masalah, hubungan Aca dengan Ara, kini sudah membaik. Kini Ara tinggal dirumah mertuanya dengan istri Vino. Yah, beberapa bulan yang lalu Vino menikahi pacarnya, lantaran takut kehilangan. Dhira sangat menyayangi menantu-menantunya, ia tak membeda-bedakan antara Ara dengan Ana- istri Vino maupun Aca.
Hari sudah mulai gelap, namun Aca masih ingin diteras lantaran menikmati udara segar. Bahkan Mommy Dhira dan Mama Kayla sudah menegur Aca, namun masih ingat kan kalian kalau Aca itu keras kepala.
Aca duduk di teras bersama dengan suaminya yang memeluknya, tapi tiba-tiba saja Aca merintih karena perutnya merasa sakit.
"Sayang kamu kenapa?" tanya Alan khawatir.
"Gak tahu tapi ini sakit banget," lirih Aca mencoba menormalkan ekspresinya.
"Kita ke dokter aja yuk," ajak Alan.
"Gak us- awsh"
"MAMA, MOMMY," teriak Alan memanggil kedua wanita paruh baya tersebut.
"Eh? adek kenapa?" tanya Mommy Dhira panik.
"Sakit Mom, Ma," ringis Aca kesakitan.
"Kontraksi kayaknya Lan," ucap Mama Kayla.
"Tap-"
"Yaudah sekarang kita kerumah sakit." Final Alan, mengangkat tubuh Aca ala bridal style.
Sebelum Mommy Dhira dan Mama Kayla menyusul ke mobil, mereka terlebih dahulu mengabari suaminya. Tak lupa Mommy Dhira juga mengabari anak dan menantunya.
☠️🏴☠️☠️
"Lan aku takut hiks hiks"
"Gak papa sayang, kan ada aku. Semangat, aku tahu kamu itu kuat"
"Aku tak- akhhh"
"Ayo, Bu. Tarik nafas...buang. ulangi selama tiga kali"
Aca melakukan intruksi sang dokter. Karena ia masih kuat, Aca lebih memilih melahirkan secara normal.
Diluar, Mommy Dhira terus saja mendoakan anak serta cucunya agar selamat. Dhira pernah ada diposisi Aca sekarang, melahirkan di usia yang masih cukup muda. Jantungnya berdetak lebih kencang dari biasanya. Entah kenapa ia sangat resah.
Oeeekk oeek
Dhira menghembuskan nafasnya lega, saat mendengar suara bayi dari dalam. Tak berselang lama, dokter dan suster keluar dengan menggendong tubuh mungil yang mereka nanti nantikan.
"Bagaimana keadaan ibunya dok?" tanya Daniel mewakili pertanyaan semuanya.
"Alhamdulillah, kondisi Bu Bianca sehat. Saya permisi dulu ya"
KAMU SEDANG MEMBACA
COMPLICATED || END
Teen FictionHarap bijak dalam membaca!! Terdapat beberapa kata kata kasar! Oke, ambil baiknya tinggalkan hal buruknya!! Seorang gadis, salah satu anggota geng motor menyukai musuh gengnya sendiri? Dan ternyata ia menemukan fakta yang mengejutkan, yang dirahasia...