Pagi ini Naisya berangkat kesekolah bersama Abian , sudah 2 hari ini Naisya berangkat bersama abian , Semalam Azriel berjanji akan berangkat bersama naisya lagi , Namun tadi pagi naisya mendapat pesan dari El kalau dia tidak bisa berangkat bersama nya lagi hari ini .
Diperjalanan menuju sekolah Naisya melihat motor El yang melintas didepan nya , El sedang membonceng seorang wanita , pikiran Naisya langsung tertuju pada Luna .
Naisya tau belakangan ini Azriel berangkat sekolah bersama Luna , Tapi Azriel selalu bilang kalau dia berangkat lebih pagi ke sekolah karna ada tugas OSIS.
" Bian bawa motor nya pelan pelan aja ya , bell masuk masih 20 menit lagi kok " Kata Naisya sedikit kuat karna dia sedang berada diboncengan Abian
" Iya ca " Abian mengiyakan karna dia tau alasan Naisya menyuruhnya tidak mengebut pasti karna Naisya tidak mau berpapasan dengan Azriel lagi , Abian tadi juga melihat azriel yang menyalip motornya
Sampai disekolah Naisya dan Abian langsung berjalan ke kelas masing masing .
Ketika naisya berjalan di koridor sekolah banyak sekali mulut yang membicarakan El dan Luna , mereka bilang Luna lebih cocok jadi pacarnya El dibandingkan dengan Naisya , tapi Naisya tak menghiraukan omongan omongan negatif itu dia terus saja berjalan agar cepat sampai didalam kelasnya .
Diperjalan menuju kelas Naisya kembali bertemu dengan Vio dan dayang dayangnya , Naisya hendak terus berjalan saja tanpa melihat kearah vio namun tangannya ditahan oleh Vio .
" Mau kemana sih buru buru amat " Kata vio sambil menahan tangan Naisya yang hendak berjalan begitu saja
" Permisi kk aku hari ini ada jadwal piket jadi harus buru buru kekelas " ucap Naisya
" Lo hari ini ngga berangkat bareng El lagi kan " tebak vio sambil memberi senyum mengejek kearah naisya , Amel dan Chika juga ikut tersenyum sinis
" gue tau beberapa hari ini Lo bareng Abian terus , Udah gue bilangi Lo lebih baik mundur aja , dari pada Lo harus sakit hati tiap hari waktu ngeliat si Luna yang terus nempel sama El "
" tu cewek belum seminggu disini aja posisi Lo mulai kegeser gimana kalau sebulan atau dua bulan bahkan lebih mungkin Lo bakal di putusi kali " kata vio sambil terkekeh
" Permisi kk aku mau kekelas dulu " ucap Naisya mengalihkan topik dia tak mau mendengarkan ucapan vio yang terus membuatnya kepikiran tentang hubungan nya dengan el
" Etsss mau kemana sih " Vio kembali menahan tangan Naisya " kita ngobrol dulu disini , Lo kan bentar lagi bakal jadi mantannya El sama kayak gue " sambung vio
" Tapi bedanya gue yang nyelingkuhi El kalau Lo kayaknya yang diselingkuhi deh " Ucap vio sembari tertawa
Dari kejauhan ezio melihat Naisya yang tengah dihadang oleh Vio , ezio tak tinggal diam dia langsung berjalan cepat kearah naisya berada
" Beda kan? Kalau gue kayaknya gak sakit sakit banget secara kan gue yang selingkuh sedangkan Lo diselingkuhi " Tekan vio lagi
" Terus Lo bangga ? El itu ngga kayak Lo , dia gak mungkin selingkuh dari Naisya " Sambar ezio yang baru saja datang
Vio kaget ketika ezio tiba tiba menyambar ucapannya , tapi dia menarik nafasnya kembali untuk bersikap biasa saja. Dia tau kalau sebentar lagi dia akan adu bacot dengan ezio " Lo bisa ngomong kayak gitu Karna Lo sahabatnya El kan ? " Cetus vio kembali membuka mulut
" Gue bisa ngomong kayak gini karna gue udah kenal lama sama El , gue tau dia gak bakal ngelakuin hal sebodoh itu " Timpal ezio
" kalau nanti dia bakal ngelakuin itu , gimana? " Ucap seseorang yang baru saja datang " Lo bisa jamin dia gak bakal nyakiti Naisya ? " Sambungnya
KAMU SEDANG MEMBACA
NAISYA[ On Going ]
Teen FictionNaisya gadis yang dianggap manja oleh semua orang dan dianggap tak akan pernah bisa mandiri memberanikan diri untuk sekolah diluar kota untuk membungkam mulut orang orang yang mencap dirinya tidak bisa hidup sendiri . Tapi dibalik semua itu ada ala...