Luna keluar dari kantin dengan muka masamnya tapi ketika hendak kembali ke kelasnya dia tak sengaja menabrak Ervan " ehh sorry " ucap Luna
Ervan melihat kearah Luna dia berniat langsung pergi tanpa menjawab
" Eh woi tunggu " Luna menahan Ervan agar tidak pergi
" Lo Ervan kan ? Yang kemarin berantem sama El " Tanya Luna
Ervan menaikan alisnya " kenapa ? "
" Emmm Lo mau gak bantui gue , Lo juga bakal untung kok nantinya "
Kini Ervan mengerutkan keningnya dia bingung apa maksud gadis ini
" Lo suka kan sama Naisya " tebak Luna
" Gimana kalo kita kerja Sama buat misahi El Sama Naisya , gue dapet El Lo dapet Naisya " tawarnya
" Ternyata Lo licik juga ya " ucap Ervan sambil tersenyum Smirkk
" Gausah muna deh , gue tau kok Lo suka sama Naisya makannya Lo rela bonyok demi dia " ucap Luna
" Gue gak suka sama Naisya " Timpal Ervan
" Terserah Lo deh mau ngaku atau ngga , tapi Lo mau kan terima tawaran gue ?kalau lo gak suka sama Naisya itu lebih memudahkan kerja sama kita " perkataan Luna semakin membuat ervan bingung
" Maksud Lo ? " Tanya Ervan
" Gue bakal ngasi Naisya pelajaran karna dia , El jadi ngejahui gue " mendengar itu Ervan langsung mencengkram tangan luna
" Lo ! Jangan pernah berani buat nyakiti Naisya , kalau Sampek Naisya lecet dikit aja dan itu karna Lo gue gak segan segan buat nyakiti Lo juga " Kata Ervan kemudian menghempas tangan Luna setelah itu dia pergi meninggalkan gadis gila ini
" Auuu " Luna meringis sambil memegang tangannya yang dicengkram oleh ervan
" Tadi aja pas gue tawari buat kerja sama Lo sok Sokan nolak " Ucap vio yang baru saja datang , dia melihat dan mendengar semua omongan Luna dan Ervan tadi
" Lawak Lo " ejek Amel
" Kan kasian tangan Lo jadi lecet gitu " Timpal Chika
" Lo semua gausah sok asik " cetus Luna
" Tawaran gue tadi pagi masih berlaku loh , gimana? Kalau Lo gak mau gak masalah Tapi gue bakal kasih tau El kalau Lo mau ngelukai Naisya " Ancam vio
" Maksud Lo ? Lo jangan Ngada Ngada ya ! " Luna meninggikan suaranya
" Ussstttt , Lo gak perlu teriak teriak gitu , gue denger kok semua omongan Lo sama Ervan tadi gue juga udah rekam semuanya " kata vio sambil melirik Chika
Chika membuka handphone nya dan langsung menunjukkan rekaman itu pada Luan , luna ingin merampas handphone itu , tapi dengan cepat chika menjauhkan handphone nya dari Luna
" Etsss enak aja "
Vio kembali tersenyum karna Chika ternyata bisa diandalkan juga walaupun sedikit lemot
" Gimana ? " Tanya vio lagi
" Gue itung Sampek tiga deh kalau Lo gak mau juga gue bakal kirim Vidio itu ke El "
" Sa.... tu , Du.... a " vio tersenyum ketika melihat wajah bingung Luna
" Tig--- "
" oke gue terima tawaran Lo " luna memotong ucapan vio , jelas saja vio langsung tersenyum kemenangan begitu pun dengan Amel dan Chika
KAMU SEDANG MEMBACA
NAISYA[ On Going ]
Teen FictionNaisya gadis yang dianggap manja oleh semua orang dan dianggap tak akan pernah bisa mandiri memberanikan diri untuk sekolah diluar kota untuk membungkam mulut orang orang yang mencap dirinya tidak bisa hidup sendiri . Tapi dibalik semua itu ada ala...