28. Baikkan ?

815 52 1
                                    

Uma dan bik Siti kini tengah sibuk didapur menyiapkan makanan untuk Abian , ezio dan Reza yang sebentar lagi akan datang untuk menjenguk El

Sedangkan El , pria ini masih setia berada didalam mimpinya begitupun dengan Naisya

Papih? Papih sudah pergi kekantor , lah kok siang banget sih ? Yah suka suka dong kan perusahaan nya punya diee

Tok!!! Tokk!!!

" Bik kayaknya itu mereka deh "

" Tolong bukain pintunya ya , suruh langsung kekamar El aja bik " pinta Uma

" Iya buk , bibi bukain pintunya dulu ya " balas bik Siti kemudian berjalan kearah pintu utama

" Assalamu'alaikum bik Siti cantik " ucap ketiga pria itu

" Wa'alaikumsalam "

" Ayo masuk dulu , den el nya dikamar " ajak bik Siti

" Uma mana bik " tanya Abian

" Lagi didapur , kata Uma langsung kekamar den El aja " ujar bik Siti

" Bibi mau kedapur buati minum dulu "

Ketiga pria ini mengangguk dan pergi menaiki anak tangga menuju kekamar El

Abian langsung membuka pintu kamar El dan ketika pintu itu terbuka ezio dan Reza terkejut dikasur Azriel sudah ada Naisya yang tertidur lelap.

Abian sudah tahu dari bunda kalau Naisya  hari ini akan berada dirumah Azriel tapi dia juga sedikit terkejut melihat Naisya yang berada dalam kamar sepupunya ini

" Omegattt !!!! Ada Dedek emesh juga ternyata " ucap ezio lebay

" Mana cantik nya nambah 100% pas lagi tidur gini , refleks pengen bawa ke KUA  " sambung reza yang tak kalah alaynya dari ezio

Abian yang sudah muak mendengarkan ocehan kedua manusia ini , langsung saja beranjak kearah Sofa tempat Azriel berada

" El " panggil Abian sambil menggoyang lengan Azriel pelan

Azriel yang merasa terganggu Langsung membuka matanya , padahal rasa pusing dikepala nya masih terasa .

Ketika Azriel membuka matanya dia langsung melihat Abian , ezio dan Reza yang sudah ada di kamarnya dengan masih memakai baju basket.

" Ehhh , Lo semua udah lama disini ? " Tanya Azriel bangun dari tidurnya

" Ngga , kita baru Sampek kok "

" Gimana keadaan Lo ? " Tanya abian sambil duduk disamping el dan diikuti oleh ezio dan Reza.

" Udah agak mendingan tapi Masi pusing dikit " jawab azriel

" Gimana? " Tanya azriel

" Wess menang dong " jawab Reza cepat sambil menunjuk medali nya.

" Congrats maaf gue gak bisa ikut main " ucap azriel

" Yaelah gapapa kali santai aja , oh iya Lo berdua udah baikkan ? " Tanya reza

" Semoga aja " jawab Azriel pelan
El bingung harus menjawab apa dia juga tidak tau Naisya sudah memaafkannya atau belum

Eh btw sebelum Lo berdua tidur , ada adegan Abang nak Melur tak malam ni ? "
Tanya ezio santai

NAISYA[ On Going ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang