*
*
*
*Ketika sampai diparkiran lagi lagi Naisya melihat Luna yang terus menempel pada azriel .
Naisya memberi senyum manisnya pada azriel " El aku pulang bareng kam-- "
" Gue mau nganter Luna ke mall dulu , Lo bisa pulang bareng Abian lagi hari ini " Azriel memotong ucapan Naisya
Naisya memudarkan senyumnya , gadis ini menggigit bibir bawah nya dia tak berani membuka suara lagi , El sudah kembali ke setelan pabrik lelaki ini sudah memakai Lo gue lagi ketika berbicara dengan nya dan nada bicara nya juga tidak selembut kemarin .
" Ayo lun " Azriel memberikan helm yang biasa dipakai oleh Naisya pada luna , Luna menerima helm itu sambil tersenyum kearah naisya , setelah itu mereka pergi meninggalkan Naisya dan Safira yang masih menatap tak percaya kepergian mereka
" Anjing ya tu cowok " maki safira kuat
Abian , ezio dan Reza yang baru sampai di parkiran kaget ketika mendengar makian dari mulut Safira
" Kasar banget mbak mulut nya lagi marah sama siapa , Hm " Tanya ezio
" Teman Lo yang satu itu Tolong di bawa ke ustadz deh biar diruqyah "
Ketiga Pria ini mengerutkan keningnya
" El ? " Tanya Abian memastikanEzio melihat kearah Naisya yang diam membeku gadis ini Masih menggigit bibir bawahnya mata nya juga sudah berkaca kaca
" Ca kenapa? Lo nangis ? " Tanya ezio sambil menatap lekat wajah gadis ini
Naisya yang sudah berusaha menahan air matanya agar tidak jatuh , kini sia sia air matanya lolos keluar Gadis ini menangis tanpa bersuara , Naisya masih menggigit bibir bawahnya.
Abian yang melihat itu langsung memeluk wanita yang sudah dianggapnya saudara ini " ca , kenapa ? " Tanya Abian lembut
" El yang udah buat Lo nangis ca ? " Tanya ezio , tapi dia tidak mendapat jawaban dari mulut Naisya , Naisya masih menangis dipelukkan Abian
" Lo tunggu disini ! gue bakal seret El kesini buat minta maaf sama Lo " ezio ingin beranjak menuju motornya
Namun tangannya ditahan oleh Reza
" Jangan aneh aneh , Jangan buat masalah makin tambah besar " kata reza" Zio jangan pergi , Lo tadi bilang kalau kk azriel marah bakal brutal benget gue gak mau Lo luka karna dia " Ucap Safira yang ikut menahan tangan Ezio
" Gue udah bilang gak suka liat cewek nangis Ra "
" Ca Lo udah nangis berarti Lo udah sakit , kalo udah gak kuat jangan dipaksa ca " Kata ezio lembut
Naisya melepaskan pelukannya dari Abian kini dia memberanikan diri untuk menatap ezio
" Zio " lirih Naisya sambil menatap sendu kearah pria itu
Ezio mendekat kearah naisya
" Aku pikir lukanya gak bakal sesakit ini , ternyata aku salah " sambung naisya sambil kembali menjatuhkan air matanya
KAMU SEDANG MEMBACA
NAISYA[ On Going ]
Fiksi RemajaNaisya gadis yang dianggap manja oleh semua orang dan dianggap tak akan pernah bisa mandiri memberanikan diri untuk sekolah diluar kota untuk membungkam mulut orang orang yang mencap dirinya tidak bisa hidup sendiri . Tapi dibalik semua itu ada ala...