Pagi ini Adam mengajak Elang ke perusahaan miliknya yang akan dipegang oleh Elang setelah anak bungsunya lulus kuliah. Adam sudah menyuruh sekretaris pribadinya untuk mengundang para pemegang saham lalu berkumpul di ruang meeting.
Elang sudah tampan dengan setelan jas berwarna hitam, kalo dilihat dari dekat dia seperti Adam saat masih muda. Gagah dan tampan.
Adam dan Elang masuk ke area perusahaan, di lobby banyak karyawan yang menyapa mereka berdua apalagi mereka penasaran dengan kedatangan Elang di perusahaan. Apa posisi CEO akan diisi oleh anak bungsu Adam?.
"Selamat pagi pak"
Adam mengangguk lalu tersenyum membalas sapaan karyawan nya berbeda dengan Elang yang cuma datar-datar aja.
"Kamu tuh jadi atasan jangan datar-datar banget dong, boy. Senyum sedikit didepan karyawan jangan bikin karyawan kamu ketakutan sama kamu" ucap Adam.
"Papa kan tau aku orangnya gimana, aku gasuka senyum-senyum kecuali sama orang terdekat aku" balas Elang.
Adam tertawa pelan "Apalagi kalo ada Alianna, pasti kamu tersenyum terus"
Elang tersenyum. Kini Adam dan Elang sudah berada di lift menuju ruang meeting yang ada di lantai 15.
"Nahkan baru aja ngomongin orangnya udah buat kamu senyum-senyum begitu. Alianna emang paling bisa buat kamu makin cinta sama dia" kekeh Adam.
"Entah pa, baru kali ini aku mencintai wanita sedalam ini dan wanita itu adalah mbak Alianna" balas Elang.
Ting.
Pintu lift terbuka di lantai 25, mereka berdua keluar dari lift dan disambut oleh sekretaris Adam yang bernama Bira. Bira sendiri sudah bekerja selama 15 tahun di perusahaan Adam dan sudah dekat dengan keluarga Adam.
"Selamat pagi pak Adam, mas Elang" sapa Bira seraya menunduk menghormati atasan nya.
"Pagi Bira, Pagi pak Bira" sapa Adam dan Elang bersamaan.
"Bagaimana Bira? Apa semuanya sudah siap?" tanya Adam.
"Sudah pak, para pemegang saham hadir di dalam meeting pagi ini untuk menyambut kedatangan mas Elang" jawab Bira.
"Baiklah mari kita kesana"
Mereka segera pergi menuju ruang meeting, setelah sampai Bira membuka pintu ruang meeting lalu Adam dan Elang masuk ke ruang meetin.
Para pemegang saham serta kepala divisi yang hadir pagi ini mencapai 20 orang. Mereka berdiri ketika pemimpin perusahaan memasuki ruangan.
"Selamat pagi pak Adam, selamat pagi pak Elang" sapa mereka serempak.
Walaupun usia Elang masih muda, Bira memberitahukan kepada peserta rapat hari ini untuk memanggil Elang dengan panggilan bapak.
"Selamat pagi semua. Silahkan duduk"
Mereka duduk kembali begitu juga dengan Adam dan Elang. Elang memerhatikan satu persatu wajah yang hadir rapat pagi ini.
"Sebelumnya saya mengucapkan banyak terimakasih karena kalian mau meluangkan waktu untuk menghadiri rapat pagi ini. Saya ingin memperkenalkan anak bungsu saya yaitu Abraham Elang Aleandro yang akan menjadi CEO di perusahaan ini kepada kalian semua. Saya harap kalian bisa membantu Elang" ucap Adam dengan nada serius.
Mereka mengangguk, ada sebagian dari mereka yang sudah kenal dengan Elang karena dulu saat Elang masih kecil Adam suka mengajak Elang pergi ke perusahaan.
Elang berdiri dari duduknya, dia ingin memperkenalkan diri secara pribadi kepada peserta rapat yang akan membantu nya untuk mengurus perusahaan besar ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
POSESIF BRONDONG [ON GOING]
RomanceKisah tentang Abraham Elang Aleandro (21) yang jatuh cinta pada janda cantik bernama Alianna Agustine (30) walaupun usia keduanya terpaut 9 tahun tidak membuat seorang Elang menyerah untuk mendapatkan cinta dari seorang Alianna.