AKAN LEBIH BAIK VOTE DULU SEBELUM BACA YA DAN JANGAN LUPA FOLLOW BIAR NGK KETINGGALAN
Happy reading in prolog or the first chapter
"Lo tau kan gua tuhh udah suka sama lo dari lama tapi sayang, gue pecundang!" Di sela-sela suara yang lirih.
Langit yang sebelumnya penuh dengan bintang, tiba-tiba berganti dengan gemuruh nya petir yang mulai terlihat dan air yang mulai turun. Sembari melihat punggung wanita yang mulai hilang di balik pintu mobil.
Didalam mobil terlihat raut wajah yang mulai gelisah, dan terus menatap ke arah jendela untuk mencari sosok orang yang telah mengajaknya ketempat mereka membuat janji."ikhh nihh orang kemana si, tadi nyuruh duluan giliran ditinggalin malah lama bangett datangnya, apa gue balik lagi ya ketempat tadi? Tapi kan ujan males bangett tau reyy."
Silam beberapa menit perempuan yang tengah menunggu kedatangan sahabatnya itu akhirnya muncul dengan wajah yang mulai memucat.
"Ehh.. Lo ko lama bangett sii, gue udah ngatuk tau reyy, lo ngk kasian apa sama gue dari tadi nungguin lo lama bangett..." Dengan nada yang merengek dan wajah yang memelas perempuan itu terus berbicara tanpa ia sadari laki-laki yang diajak bicaranya itu tengah merasakan sakit yang luar biasa.
"Iya.... Bawell, gue minta maaf ya gue lama ke toilet soalnya ngk tahan bangett gue tadi. " Dengan senyuman andalannya yang sering ia pakai pun meluluh kan rengekan perempuan yang tengah duduk di mobil bersamanya.
"Lo tadi mau ngomong apa? Sorry ya gue ngk denger soalnya keburu ujan"
Laki-laki tersebut tegang saat perempuan disamping menanyakan soal apa yang ia ucapkan tadi, untung saja perempuan itu tidak mendengarkan perkataan nya saat laki-laki itu mengungkapkan perasaan pada perempuan disampingnya.
"Gue ngomong apa emang tadi? Perasaan gue ngk ngomong apa-apa?"
"Ikhh lo bohong dehh, tadi gue denger lo tuh ngomong sesuatu!"
"Lo salah denger kali! "Dengan respon kalimat itu wanita di sampingnya mulai terdiam dan tidak mengatakan sepatah kata pun.
"Kita pulang ajh ya? " Tawar laki-laki itu kepada perempuan disebelahnya
"Hmmm" Perempuan itu hanya mengangguk-anggukan kepalanya tanda setuju.
Gimana awal prolog nya suka engga?
Jangan lupa vote ya kalo bisa juga komen ngk papa ^^
KAMU SEDANG MEMBACA
ℍ𝕠𝕨 ℂ𝕒𝕟 𝕀 𝕊𝕒𝕪? [SELESAI]
Teen Fiction⚠ SEBELUM BACA ALANGKAH LEBIH BAIK FOLLOW DAN VOTE NYA Rayyan Permana anak bungsu pasangan dari wanda dan Wardana, yang akhirnya Rayyan harus menerima kenyataan bahwa ibundanya pergi untuk selama-lamanya. Karena itu Wardana ayah Rayyan sangat mendis...