Kucing Penjaga Y/N

7

[. . .] untuk dialog kucing
['. . .'] untuk dialog pikiran kucing
". . ." untuk dialog orang
'. . .' untuk dialog pikiran orang

Terjemahan bahasa inggris ada di kolom komentar.

~'°•°'~

Sesampainya di rumah Y/N, teman-teman Y/N berusaha untuk membujuk Y/N mengambil hipnoterapi tersebut tapi entah kenapa Y/N tidak mau.

"Y/N, ini demi kebaikan kamu." bujuk Yaya

"Tidak." ketus Y/N

"Kalau begitu, apa alasanmu tidak mau ambil terapinya?" bujuk Yaya lagi.

"Terapi itu pasti mahal." kata alasan Y/N untuk kesekian kalinya.

"Haish, kan sudah ku bilang. Fang yang bayar billnya nanti." keluh Ying.

"Enggak."-Y/N

[Kenapa Y/N tidak mau? Terapi aja toh.]-Blaze

[Hm. . . Mungkin ada alasannya? Y/N gak mungkin kasih alasan gak jelas kayak gini.]-Gempa

"Y/N, ayolah. Lihat teman-temanmu yang khawatir sama kamu. Kamu gak kasian?"-Gopal

"Aku aja gak kenal kamu. Kamu siapa?"-Y/N

"Aduh. . ."-Gopal

Gopal menepuk jidatnya, dia sudah capek membujuk Y/N yang terlalu keras kepala. Entah apalah alasan anak itu yang membuatnya tidak mau mengambil terapi tersebut.

"Y/N, kalau dibiarkan terus, keadaanmu gak akan membaik. Kamu pasti mau kan ingatanmu kembali kan?"-Yaya

"Tidak."-Y/N

"Kenapa tidak? Terapi itu gak menakutkan kok."-Fang

"Gak, gak mau!"-Y/N

Y/N muak dengan perbincangan ini, dari tadi mereka membujuknya untuk pergi terapi, padahal sudah jelas-jelas dia tidak mau. Karena Y/N sudah cukup mendengar semua itu, Y/N beranjak dari posisinya dan pergi ke kamar dan mengunci dirinya di dalam kamar.

Ah. . Sepertinya kita melupakan sesuatu. Bagaimana dengan kucing-kucingnya? Kucing-kucing Y/N tidak mengikuti Y/N, mereka semua di halaman belakang. Kenapa mereka disitu? Seperti yang sudah diperkirakan Solar, mereka sedang melakukan perbincangan serius.

[Jadi, dari informasi yang saya dengar dan dapatkan. Y/N hilang ingatan karena trauma bukan karena cedera di otak maupun saraf. Dokter menyarankan Y/N bertemu psikiater untuk terapi, hipnoterapi. Dari yang saya tau, hipnoterapi ini bertujuan untuk menghipnotis klien agar ingatannya bisa di ingat kembali secara perlahan. Dokter juga ada kasih obat pereda sakit kepala. Dari yang kita dengar perdebatan di ruang tamu, sepertinya Y/N tidak mau pergi mengambil terapi tersebut, karena suatu alasan. Mungkin karena dia mengingat sesuatu yang trauma? Atau mungkin karena amnesianya Y/N jadi tidak mudah mempercayai temannya makanya Y/N tidak mau pergi? Atau-]-Solar

[Panjang bener pikiran kau. Keknya informasinya lebih dikit dari pada pikiran kamu tuh.]-Halilintar

[Tch, kita kan akan berdiskusi panjang. Apa salahnya aku mengeluarkan isi pikiran ku huh?]-Solar

[Cukup. Kalian jangan berantem disaat-saat seperti ini.]-Gempa

[. . . . . . . .]-Halilintar/Solar

[Uh. . obat pereda sakit kepala buat apa ya?]-Taufan

[Biasanya kalau orang yang terkena amnesia yang kebetulan atau mencoba mengingat kembali bisa sakit kepala karena ingatannya yang akan kembali.]-Solar

[Ohh. . .]-Taufan

[. . . .Jadi apa yang perlu kita lakukan sekarang?]-Blaze

[Y/N tidak mau pergi ke hipnoterapi. Jadi menurutku, satu-satunya cara untuk mengembalikan ingatan Y/N secara perlahan adalah mengingatkan memorinya dulu.]-Solar