Tapi Irene tidak mau ikut berfoto dan mereka berakhir hanya mengambil beberapa potret si kembar.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Menggemaskan sekali, aku ingin sedikit mendandani mereka, Timy. Kau ambil fotonya ya nanti, mumpung mereka sedang tidak rewel"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Haduh, anak daddy cantik-cantik sekali" Tutur Timy saat mengambil gambar kedua bayinya.
"Tentu saja, siapa dulu mommy nya?" Kata Irene mengibas rambutnya.
Lalu Timy segera mengambil gambar ketika Irene tersenyum.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Cantik" Satu kata yang sangat menggambarkan seorang Irene.
"Timy, ih! Jangan foto-foto aku! Lihat itu rambut berantakan, pipinya gembil! Hapus ya?" Saat Irene sedang sibuk mencoba merebut kamera Timy, pipinya malah dikecup.
"Seberantakan apapun rambutmu, segembil apapun pipimu. You are the one and the most beautiful woman i've ever seen, sayang. Jadi mommy nya twins harus percaya diri, okay? Lagi pula kau semakin lucu dengan pipi chubby. Aku semakin sayang. Kau kan semakin berisi karena mengandung dan melahirkan twins kemarin. Jadi, kalau kau menjelekkan dirimu, twins juga akan sedih mendengarnya, karena mereka kan dirimu jadi punya pipi menggemaskan seperti ini" Timy kecup lagi berulang kali pipi wanita kesayangannya.