Part 33

1.6K 245 46
                                    

Kelihatannya keluarga Olsen dan Ward sama-sama ingin pesta pertunangan putra dan putri mereka diketahui publik dan tentu saja menjadi pesta mewah yang menunjukkan kekayaan mereka.

Sebenarnya Liam, Julian dan Morgan mendapat undangan namun kebetulan Liam dan Julian sedang berada di luar kota, sedangkan Morgan karena undangan di atas namakan perusahaannya meminta Seth yang pergi sebagai perwakilan.

Neo

Mantan Ian akan bertunangan.

Ian

Mantan darimana? Itu mantannya Morgan.

Morgan

Mantanku, pacarmu?

Rex

Pacarnya Ian akan bertunangan.

Ian

Enyah kalian semua. Senang sekali melihat teman menderita.

Hugo

Menderita? Jangan bilang sekarang kamu sedang menangis di pojok kamarmu.

Ian meninggalkan group

Morgan mengudang Ian bergabung dalam group.

Ian

Kalian teruskan pembicaraan ini, aku tidak mau lagi bergabung dalam group.

Emoticon yang sama memberi tanggapan pada pesan Ian, tentu saja emoticon menertawakannya.

Morgan

Kalian berempat daripada membahas soal para mantan yang tidak jelas, lebih baik kalian pastikan kapan kalian mau mengakhiri liburan kalian dan memulai project kalian.

Ian

Begini ini kalau sudah jadi bos, bukannya menikmati libur semester malah libur dibuat bekerja.

Neo

Bos kesal karena dia mau berlibur tetapi adik kelas malah memilih magang.

Rex

Bekerja dengan didampingi adik kelas, pasti menyenangkan.

Hugo

Ditambah lagi pulang pergi bersama, sarapan dan makan malam bersama.

Morgan

Jangan membahas masalah itu, aku jadi kesal.

Sekarang giliran Morgan yang mendapat emoticon, tentu saja keempat perusuh tahu jika Morgan tidak bisa bebas mendekati Hazel selama jam kerja. Setelah puas saling menggoda, mereka baru mulai membahas waktu untuk bertemu untuk melanjutkan project mereka. Mereka memang sudah dinyatakan lulus tetapi project mereka tetap harus dituntaskan walau mereka semua harus memulai bekerja di perusahaan orangtua mereka sebelum memulai bisnis pribadi mereka.

Mereka berempat selalu menjadikan Morgan panutan mereka, sukses mendirikan bisnis sendiri dan juga memiliki kemampuan untuk bekerja di firma hukum keluarganya. Mereka ingin mencontohnya, hanya saja mereka yang dulunya hanya tahu bersenang-senang, baru bisa memulainya setelah lulus yang menurut Morgan bukan hal yang terlambat selama mereka ingin memulainya karena itu mereka memutuskan bekerja di perusahaan orangtua mereka terlebih dahulu sambil mengumpulkan tambahan dana juga pengalaman untuk memulai bisnis mereka.

***

Vania berharap Morgan menghadiri pesta pertunangannya, tetapi dia kecewa karena dari daftar tamu yang akan hadir, dia tidak menemukan nama Morgan termasuk nama keluarga Colton lainnya. Namun kekecewaannya tidak berlangsung lama karena dia berpikir jika Morgan pasti tidak ingin datang dan melihat dia bertunangan karena pasti akan sangat menyakitkannya.

Hello My LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang