ʙᴇᴄᴀᴍᴇ ᴀɴᴛᴀɢᴏɴɪꜱ ɢɪʀʟ

BAG 3

Jiwa yang pergi dan tak ingin kembali,percaya lah. Dia sudah lelah dengan semua drama dunia .

-alyssa

•••

Istirahat, kebanyakan siswa-siswi akan pergi ke kantin kan? Atau ke mana pun yang menurut mereka nyaman, dan itu juga yang kini Alyssa lakukan. Dia berdiam diri di perpustakaan karena nyaman, entah lah. Mungkin karena AC yang menyala, atau wi-fi yang berjalan lancar?.

Dua sahabat Kajes yang kini sudah menjadi sahabat Alyssa pun beberapa kali membujuk Alyssa untuk pergi ke kantin, padahal kalau mereka mau ya pergi saja. Tanpa Kajes tentu nya.

"Ayo lah Jes, lo gak mau liat Saga kah?dia pasti lagi mesra-mesra an sama si Nara, lo gak cemburu?sekalian gua mau tebar pesona ke adkel nih." Bujuk Sisil- sahabat Kajes sambil bergelayut manja di lengan Alyssa.

"Duh, gua gak mau ah. Gua males ketemu banyak orang, apa lagi pasti bakal banyak drama." Balas Alyssa membuat Sisil mencebik, bukan nya lucu. Sisil malah terlihat seperti orang yang sedang menahan berak.

"Udah lah Sil, di sini aja. Bener kata Kajes, pasti nanti banyak drama." Dengan cepat Alyssa mengangguk setuju dengan ucapan sahabat kajes yang satu nya, Naura.

"Eh tapi, kok lo bisa berenti ngejar Saga? lo ngaku kalah sama si Nara?"tanya Naura.

"Berhenti ngejar bukan berarti gua kalah, gua cuma mau memperbaiki diri dulu. Untuk cinta cinta an gua skip dulu, memperkaya diri nanti jodoh dateng sendiri." Balas Alyssa tersenyum, Sisil tercengang.

"Lo berubah?AAAAA GUE SENENG BANG-"

"sutttt jangan berisik, kalau mau berisik silahkan keluar dari perpustakaan." Tegur bu Nadi selaku penjaga perpustakaan.

"Em maaf bu, yaudah yuk keluar aja Nau, Jes." Tangan Alyssa di tarik oleh Sisil menuju keluar perpustakaan, ingin protes tapi malas jadi ngikut aja deh.

"Ayo kantin, laper nih. Abis ini kata nya jamkos, asyik banget kan?" Naura dan alyssa hanya mengangguk pasrah.

***

Mereka bertiga sudah sampai di kantin, kedatangan mereka langsung menjadi perhatian banyak orang.

Rumor berubah nya Kajes sudah menyebar ke segala penjuru sekolah, dan kini mereka dengan langsung melihat perubahan Kajes.

Yang pertama di lihat dari Kajes yaitu wajah, biasa nya kajes akan memakai berbagai make-up untuk menarik perhatian Saga. Ya walaupun tak berhasil Kajes akan tetap memakai nya.

Yang kedua tentu saja pakaian, yah biasa nya Kajes akan memakai baju super ketat. Tapi hari ini, baju itu terlihat pas. Tidak kekecilan atau pun kebesaran.

"Tuhkan, kita baru masuk udah pada liatin gue. Emang yah,pesona gue tuh gak bisa di ragu in lagi." Pede Sisil sambil mengibaskan rambut nya kebelakang, Alyssa terkekeh geli.

Sahabat Kajes yang satu itu kenapa berbeda, tapi Alyssa suka.

"Halah, mereka tuh liatin Kajes! Bukan lo" sangkal Naura menyadarkan Sisil, tapi yang di sadarin gak mau tau.

"Iya Nau, gue tau kalo gue cantik." Naura mendelik, sesuka hati Sisil saja lah. Pikir nya.

"Udah udah, kata nya laper. Sil pesen makan gih, gue juga tiba-tiba laper nih." Suruh Alyssa seenak jidat, Naura tertawa saat melihat reaksi Sisil.