BAG 4

45.1K 3.1K 52
                                    

Tidak usah berharap dengan seseorang yang sudah pergi,karena kalau dia tak kembali akan sakit rasa nya.

-alyssa

•••

Sudah 4 jam sejak pulang sekolah tiga gadis itu sedang bersenang-senang di mall besar,kata nya melepas penat karena setengah hari lewat menimba ilmu.

Kini mereka sedang duduk di taman mall menikmati minuman juga camilan yang tadi mereka beli di dalam mall,sejuk adalah perasaan saat ini.

Karena malam ini angin berhembus kencang,mungkin akan ada hujan karena bintang tak terlihat satu pun di atas langit sana.

"Gua capek,mau balik. Auto di marahin bokap gua,makin cape nanti." Kajes berdiri dari duduk nya,berniat pulang karena jam sudah menunjukkan pukul 20:12.

"Emang bokap lo peduli?" Pertanyaan Sisil membuat naura meringis,sahabat nya ini apa tidak takut kena tampar?berani sekali bilang begitu kepada kajes.

"Oh iya ya,kan mereka gak akan peduli yah?yaudah tunda dulu deh balik nya,gua masih mau di sini juga." Jawaban kajes membuat naura menganga tak percaya,bukan hanya naura saja tapi Sisil juga.

"Lo gak marah?" Tanya naura penasaran,kajes mengernyit.

"Apa yang harus di marahin?emang bener kok,bokap ataupun abang gua gak peduli sama gua." Kajes tersenyum,tapi hati nya merasa sakit. Apa mungkin ini perasaan kajes asli?entahlah.

"Eh kapan-kapan kita nginep yuk?!"Sisil mengalihkan topik,agar tidak canggung nanti nya.

"Ayo,ngapain kapan-kapan. Kalo mau nginep Minggu ini juga gua mau kok" dengan semangat naura menanggapi,kajes pun ikut mengangguk antusias.

Selama di dunia nyata,hidup nya monoton karena selalu di dalam rumah. Selain itu kajes juga di kehidupan nyata nya selalu di larang berpergian,bisa di bilang introvert.

"Ih kalo gitu,malam minggu nanti kita nginep yuk!di rumah gue mau gak?"tawar Sisil dengan wajah sumringah,tak menyangka alihan topik nya bermanfaat juga.

"Ayo aja,asal perut gue keisi aja nanti." Kajes tertawa mendengar ucapan naura,sedangkan Sisil merenggut.

"Yah pasti keisi,mumpung kakak gue gajian. Nanti gue mau morotin hahaha." Jahat sekali Sisil ini.

"Gua nanti mau bawa gitar ah,nanti kita live ig yuk?gua mau pamer bakat terpendam gua nihhh" pamer kajes dengan bangga.

Dua sahabat nya saling pandang lalu tersenyum.
"oke,nanti kita live ig. Nanti lo nyanyiin lagu galau yah?rencana nya gue mau galau pas malam minggu,crush virtual gue beda agama." Kajes dan naura sontak tertawa, menertawakan nasib Sisil yang malang.

"Gue balik ah,gerimis nih." Naura bangkit,Sisil pun ikut berdiri.

"Yaudah yuk balik"

"Jahat banget,gua belum pesen ojol tau. Tungguin yah?"pinta kajes memelas.

"Iya" jawab naura,tapi Sisil tidak.
"Gue gak bisa,nih liat. Abang gue udah nyuruh balik." Sisil memperlihatkan layar handphone nya,itu adalah isi dari room chat Sisil dan abang nya.

ʙᴇᴄᴀᴍᴇ ᴀɴᴛᴀɢᴏɴɪꜱ ɢɪʀʟTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang