SKALETTA [END]

27. Pingsan__

HOLLA VREEN

HAPPY READING

Jangan lupa follow :
IG @umilestariii_
Tik tok @coretanmimi_

⚠️WARNING⚠️

Jangan salah lapak / atau menyebut karakter cerita lain di cerita ini. Mohon belajar menghargai hal sekecil apapun itu!🐣

Dan

Jangan lupa vote dan komen!!

Pliss jangan jadi siders, hargai author!!
•
•
•

🌻🌻🌻

Siapa yang tak membenci hari senin, bahkan mungkin semua murid juga membencinya. Termasuk Aletta yang saat ini menjadi salah satu peserta upacara yang baru saja dilangsungkan. Suara kepala sekolah yang sedang menyampaikan amanat benar-benar membuat kepala Aletta semakin pusing.

"Shhh"

Vena yang berdiri disamping Aletta menoleh saat mendengar suara ringisan dari sahabatnya. Pancaran kekhawatiran terlihat dimata Vena.

"Letta, are you okey?" tanya Vena khawatir.

Aletta membalas dengan anggukan kecil "Hmm, gue nggak pa-pa kok" namun nyatanya Aletta tak baik-baik saja. Penglihatannya mengabur dan kepalanya juga terasa sangat pusing.

Dibarisan siswa laki-laki tepatnya dibagian belakang, Skala tak pernah melepas tatapannya dari Aletta. Guratan kekhawatiran terpatri diwajah cowok itu saat melihat kekasihnya yang tampak pucat sesekali memegangi kepalanya dan meringisi kecil.

"Ada apa?" suara pertanyaan itu berhasil mengalihkan atensi Skala dari Aletta. Dia menatap kearah siswa cupu yang beberapa hari ini sudah resmi menjadi temannya.

"Nggak pa-pa"

Bruk

"ALETTA!!"

Sontak upacara yang tadinya berlangsung khidmat seketika ricuh kala mendengar teriakan Vena. Semua mata kini tertuju pada Aletta yang terbaring dilapangan upacara tak sadarkan diri.

"DARAH" teriak Vena saat melihat darah mengalir dari kedua hidung Aletta.

Semuanya semakin ricuh kala melihat darah dihidung Aletta. Sebagian murid berseru memanggil anggota PMR yang berjaga dibarisan paling belakang.