33 || Chelsea!!!

14 7 0
                                    

Pagi Minggu, 26 Oktober 2025

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pagi Minggu, 26 Oktober 2025. Ditelepon seluler.

"Hoon..., keadaan lu gimana?" - Thomas.

"Gue baik-baik aja kok. Soal luka di tangan gue, gue bohong sama mama. Gue bilang aja kalo gue jatuh ke sandung, terus tangan gue kena pecahan kaca," - Jihoon.

"Lah sama. Gue bilang ke ayah kalo gue ketabrak motor. Terus ayah gue percaya aja," - Thomas.

"Soalnya nggak mungkin juga kita jujur," - Jihoon.

"Nah itu..., ke rumah Chelsea yuk! Kata ayah kemaren dia bantu cariin kita," - Thomas.

"Yok!! Jemput yaa...," - Jihoon.

"Okehh...," - Thomas.

Paginya setelah mereka berhadapan dengan Serigala, Thomas dan Jihoon berencana untuk pergi ke rumah Chelsea. Sejoli itu pergi dengan menggunakan sepeda motor. Dan sesampainya di rumah Chelsea, sejoli itu membuat Chelsea kaget dengan kedatangannya yang tiba-tiba tanpa memberi kabar terlebih dahulu. Chelsea menyambut hangat dua temannya itu.

"Woy!" cetus Chelsea spontan. "Kalian ke mana aja kemaren? Sampe di cariin gitu. Ke mana aja kalian?" lanjutnya bertanya dengan nada suara seperti seorang ibu yang memarahi anaknya.

"Gini Chels...," tukas Thomas.

Thomas dan Jihoon menceritakan pada Chelsea apa yang mereka alami semalam. Yang mana hal itu hampir membuat nyawa sejoli itu tiada.

Chelsea mengangguk.

"Jangan-jangan itu stalker yang ganggu kita selama ini?" Chelsea menduga-duga. "Atau juga dia orang yang culik gue waktu di mall."

"Nggak tau juga sih," Thomas mengangkat bahunya. "Nggak jelas juga dia siapa. Soalnya dia pake masker sama hoodie."

"Tapi kalian nggak papa, kan?" tanya Chelsea.

"Cuma dapat ini," jawab Jihoon menunjuk luka di telapak tangan kanannya. "Kalo Thomas dapat itu," lanjutnya menunjuk luka di dahi Thomas yang tertutup dengan perban dan plester.

"Ahh...," Chelsea bernapas lega. "Syukurlah lukanya nggak parah banget. Yang penting sudah diobati. Semoga lekas sembuh yaa," lanjutnya tersenyum kecil yang menambah cantik rupanya.

"Thanks...," balas sejoli itu.

Selepas bercerita, Thomas dan Jihoon meminta pada Chelsea untuk tidak menceritakan langsung pada Zhishu dan si kembar. Biar mereka sendiri yang akan menceritakannya nanti.

The Terror Of The Deadly Stalker [END]✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang