23

633 53 2
                                    

Haiii semuaaa
Apa kabar hari ini hmm?
Fiza doain semoga kalian selalu dalam keadaan baik baik aja .

Buat kamu yang sekarang lagi merasa gak  baik baik aja semangattttt!! ,Semoga kalian lekas membaik ok😉.

Ingat setiap masalah pasti mempunyai jalan keluarnya.jangan menyerah sayangnya fizaa.

Klo kalian punya masalah bisa kok cerita sama fiza , kadang orang tak membutuhkan sebuah solusi tapi ia Hannya ingin di dengarkan .

..............................
Happy reading guysss
.
.
.
.
.
.
 

 
      Amara mematikan handphone nya ," eumm maaf ya ummi barusan Amara angkat telpon sebentar,ada yang harus di urus di rumah Amara".Amara menjelaskan karna tidak enak mengangkat telepon saat sedang bersam orang lain apa lagi ini orang yang lebih tua darinya.

    "hahahah gak papa nak ,kan kamu juga punya urusan sendiri".ummi membalas dengan lembut.


     "Eumm iya ummi ,ouh iya ummi dua Minggu lagi Amara ada buka pameran gitu di rumah Amara ,lebih tepatnya di kebun belakang Amara ,Amara buka pameran untuk umum ,eumm siapa tau ummi dan keluarga mau pergi ke pameran yang Amara  adakan , sekaligus berkunjung ke rumah Amara yang disana , nanti ibuk dan bapak juga bakal ke rumah Amara yang disana kok ,kalo ummi dan yang lain mau pergi bisa pergi sekalian saja sama ibuk dan bapak ,nanti nginap di rumah Amara aja ".Amara menjelaskan dengan panjang lebar ,memang berita tentang pameran Amara sudah di post di sosial media sehingga banyak yang sudah mengetahuinya.



     " Wahhhh ma syaa Allah nak ,kamu masih muda sudah bisa buat acara pameran ,ummi bangga mendengarnya apa lagi mendapatkan undangan langsung dari kamu , insyaallah ummi dan sekeluarga akan berusaha menyempatkan waktu untuk ke acara kamu nak ".Amara yang mendengar perkataan ummi tersenyum manis.


    Bahkan Amara tak sadar jika seorang yang di belakang sedari tadi mendengar percakapannya ,bahkan ia sudah menyimak obrolan Amara sejak Amara mengobrol di telepon tadi ,ia juga merasakan perasaan sesak saat tau Amara berbicara dengan lelaki lain .



     Ntah apa yang ia rasakan ini yang jelas rasanya menyakitkan hingga air mata keluar dari ujung matanya ,tapi segera ia hapus sebelum ada yang menyadari nya.  tak kuat merasakan perasaan menyesakan di hatinya ini.tapi ada sedikit kebahagiaan saat mendengar Amara berkata jika ia mengundang nya dan keluarganya untuk acara yang perempuan itu buat di rumahnya.



       Jika ia dibilang ia lelaki cengeng karna sangat mudah mengeluarkan air matanya ia tak akan menyangkalnya .


     Ntah terbuat dari apa hati nya yang sangat lembut itu .


    " Ohhh iya kamu akan menetap disini nak?". tiba-tiba ummi kembali membuka percakapan.

   "Ahhhh ngak juga ummi ,dua hari lagi Amara akan masuk kuliah lagi , apalagi Amara juga baru masuk juga di kampus yang sekarang ,baru dua hari eh malah kembali diliburkan karna kemaren setelah kehadiran pemilik kampus ,kata dosen sih liburan buat mahasiswa/i yang udah cape cape kerja sama buat nyambuat pemilik kampus".Amara menjelaskan dengan sesekali menoleh ke arah ummi.

       " Yahhhh ummi bakal pisah dong Sama kamu ,gimana kalo malam ini kamu makan malam di rumah ummi aja ajak juga teman teman kamu,ibuk Sri dan bapak juga,kita makan malam bersama sebelum kamu balik ke rumah kamu ".ummi berucap sambil menatap Amara penuh harap, berharap Amara menyetujui ajakan nya.



       " Eumm boleh kok ummi asal ngak ngerepotin keluarga ummi " .wajah ummi kembali berseri mendengar jawaban Amara.


    Di kursi belakan seorang pria itu juga menunjukkan senyum tipisnya.


    Semoga ini awal untuk......

............................

Sampai disini dlu ya .

Besok besok lagii
Jangan lupa vote ya sayang jangan jadi silent readers.ok

Babayyyy
    

TRANSMIGRASI TO NOVELTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang