Sebulan berlalu dari kejadian mengerikan itu. Queen kini sudah sangat sehat hingga bisa kembali beraktifitas di agensi.
Walaupun banyak orang yang melarangnya, tapi Queen tetaplah Queen, si keras kepala yang tak suka di bantah.
"Eonnie," teriak Queen memanggil orang di depannya.
Orang yang di panggil pun menbalikan badannya menghadap Queen.
"Eonnie dari mana?" Tanya Queen kepada orang di depannya, dia adalah Kyungmi, satu-satunya member Cherish yang paling baik kepadanya.
"Aku habis dari ruang meeting," balas Kyungmi.
"Oh, Cherish mau Comeback ya?" Tanya Queen.
Kyungmin menggelengkan kepalanya. Ia tersenyum getir. "Kita enggak akan comeback lagi, Queen."
Queen semakin bingung di buatnya. "Maksud eonnie?"
"Kita memilih untuk bubar dan melanjutkan karir masing-masing. Toh, satu member kita sudah di penjara. Kita tidak mungkin melanjutkan aktifitas grup disaat nama grup kita bahkan sudah di cap buruk," jelas Kyungmi dengan kepala tertunduk.
"Eonnie, aku minta maaf," sesal Queen. Ia merasa bubarnya member Cheris juga karena dirinya.
Kyungmi tersenyum tulus kepada Queen. "Bukan salah kamu. Dari awal memang aku sudah menduga bahwa semuanya akan kacau seperti ini."
"Lalu eonnie mau kemana?"
"Aku akan pulang ke China."
Queen merogoh sesuatu dari dalam tas nya. Ia memberikan sesuatu kepada Kyungmi. "Eonnie, aku tahu kamu sangat berbakat. Suara mu sangat indah. Kamu masih pantas menjadi idol. Itu adalah kartu nama temanku yang menjadi CEO di agensi hiburan di China. Eonnie bisa menghubunginya dan aku yakin eonnie akan di terima dengan baik di sana."
Kyungmi memeluk Queen. "Terima kasih, Queen."
"Sama-sama."
Kyungmi berjalan meninggalkan Queen dengan kartu nama di genggamannya.
Kini tujuan Queen adalah ke ruang dance praktice.
"Annyeong," sapa Queen dengan ceria.
"Hallo, princess. Udah rapih banget mau kemana?" Goda Jaehyun.
Queen mencebikan bibirnya kesal. "Oppa lupa?"
Senyum Jaehyun luntur. Tangannya bergerak merangkul bahu Queen. "Hmm... oppa gak inget apa-apa. Kayaknya yang kamu ucapin tuh cuma mimpi doang deh."
"Oppa... jangan gitu," Queen menatap Jaehyun sedih.
"Kenapa harus pergi jauh?" Tanya Jaehyun menatap Queen lekat.
Queen menundukan kepalanya. Ia tak kuasa melihat Jaehyun. "Oppa...."
"Emang di sini enggak ada yang bagus?" Tanya Jaemin yang duduk di depan Queen.
"Oppa tau alasan aku," jawab Queen.
"Lo tega ninggalin gue?" Tanya Jisung yang duduk tak jauh darinya. Air matanya sudah mengucur deras. Renjun dan Jeno saja kesusahan menenangkannya.
"Gue di sana kuliah, bukan apa-apa. Gue janji bakal sering-sering kesini."
"Jangan lama-lama," kata Jisung. Ia ikut memeluk Queen bersama dengan Jaehyun.
"Oppa." Queen menatap Jaemin yang hanya diam saja menatapnya.
Jaemin menghembuskan nafasya kasar. Dia ikut memeluk Queen.
"Jangan lupa makan, minum vitamin, jangan sering begadang, makan fastfood. Oppa janji sesekali bakal kesana nemuin kamu," kata Jaemin.
Queen mengangguk mengerti.
"Liat aja, gue bakal bolak-balik New york-Korea sampe lo bener-bener balik lagi ke kita," kata Jisung. Itu bukan hanya sekedar bualan, Jisung akan benar-benar merealisasikan ucapannya.
Satu persatu member NCT memeluk Queen. Mereka mengungkapkan kasih sayangnya dan berharap Queen cepat kembali kumpul bersama mereka.
Orang terakhir yang memeluk Queen adalah Mark. Ia sengaja menempatkan dirinya di paling akhir.
"Sorry, Queen. Mungkin selama ini sikap oppa kurang baik sama kamu," kata Mark sembari memeluk Queen.
Queen mengangguk singkat. "Enggak apa, oppa. Aku mengerti."
"I love you."
Tubuh Queen menegang. Ia tidak menyangka mendapatkan ucapan itu di detik-detik terakhir kepergiannya.
Mark mengusap punghung Queen. "It's okey, kamu gak perlu jawab apa-apa. Oppa tau ini salah karna kamu pacar Jaemin."
"Oppa, i'm so sorry," sesal Queen.
Mark mengurai pelukannya. Ia menatap mata Queen lekat lalu mengangguk. Seharusnya dari dulu ia berusaha ikhlas dan dapat berhubungan lebih baik lagi dengan Queen. Dirinya memang sedikit pengecut.
Setelah berpamitan dengan member NCT juga seluruh idol dan staff SM, Queen langsung menuju ke bandara karena waktu keberangkatannya tinggal 1 jam lagi.
Ya, pada akhirnya Queen memilih untuk hiatus lama sekali. Tiga tahun waktu yang Queen ajukan kepada agensi untuk rehat sejenak dari kamera-kamera sialan itu sekaligus untuk meneruskan pendidikannya. Ia akan mengemban pendidikan di Julliard School, New York. Ia ingin lebih mengembangkan bakatnya di bidang musik. Ia akan mengambil dua jurusan sekaligus yaitu seni vokal dan komposer.
Sesuai janjinya kepada Lee Sooman bahwa ia akan kembali menjadi komposer hebat di SM dan menghasilkan karya-karya terbaik.
Queen tidak akan benar-benar hiatus. Ia akan terus mengeluarkan lagu-lagu terbarunya walaupun tanpa MV. Queen tidak bisa jika harus berhenti dalah hal bernyanyi. Lagu dan musik sudah menjadi bagian dari dirinya.
Tunggu saja tiga tahun kedepan. Semua orang akan melihat Queen dalam versi terbaiknya. Membawa sejuta karya yang siap untuk ditunjukan kepada pemggemarnya.
TAMAT
________
Jangan lupa vote dan comment..❤️❤️💬💬
Akhirnya tamat juga.
Huhuhu.... sedih banget harus pisah sama Queen.
Menurut kalian aku harus bikin extra chapternya atau enggak?

KAMU SEDANG MEMBACA
THE QUEEN (END)
FanfictionQueen Alexandrite, namanya sudah tidak asing di telinga masyarakat indonesia atau bahkan asia? dikenal sebagai adik dari seorang Nagita Slavina membuat namanya ikut tersorot. Menjadi seorang selebgram, youtuber, tiktokers dengan jutaan followers me...