53. Quality Time

438 30 21
                                    

Haiiiii...

I'm back

Tbl's back too🤗🤗🤗

I need ur vote n comment yaaaa...

Tengkiu...

Miss y'all

Selamat membaca,

Enjoooooooyyyyy.....

Shasa_ara
Rabu,21 september 2022

**********




Playlist; Seperti kisah-rizky Febian

53. Quality time

Prilly pov

Aku masih tersenyum memeluk dekapannya yang hangat, detak jantung nya yang tidak beraturan membuat detakanku juga tidak beraturan.

Masih membenamkan kepalaku dalam kehangatannya, aku tidak mendengarkan perkataannya yang lain namun aku bisa membaca diamnya,aku bisa merasakan kerinduan yang mendalam dari tidak adanya pergerakan selain memelukku dengan erat.

"Time to sleep now..." bisiknya seraya melepaskan pelukanku dengan lembut kemudian mata itu menyatakan semua rasa, aku bisa menangkap betapa bahagianya lelaki itu ketika menatapku.

Apakah tatapanku juga mencerminkan pandangannya yang indah tadi.

"Selamat malam..."ujarku lembut.

Dia mengecup lembut bibirku "selamat malam juga.."

Aku sebenarnya cukup gelagapan dengan aksi kecupannya yang singkat dan mendadak itu namun aku berusaha setenang-tenangnya bersikap dihadapannya.

Namun kebahagiaan itu tidak bisa aku sembunyikan,aku tersipu dan dia mengelus lembut kepalaku.

Dia memintaku untuk masuk ke dalam kamar duluan dan setelah itu aku bisa tertidur dengan lelap penuh kebahagiaan.

******

Pagi ini aku bangun lebih awal,aku mencari bang Reza namun aku tidak menemukannya,aku juga tidak menemukan Raline, kemana mereka semua gerangan?

Kenapa sepi sekali rumah ini seperti memasuki rumah tanpa penghuni.
Perlahan aku ke ruang makan dan di sana sudah tersedia berbagai macam menu sarapan,
Si mbok menyediakan sarapan pagi untukku, aku melihat sarah dan Alfa sedang asik bermain gadget di ruang tamu yang jaraknya tidak begitu jauh dari ruang makan.

Melihat Alfa saja,hatiku sudah tenang,serasa bang Reza ada di sini bersamaku. Ah sebegitu ngebucinkah aku pada lelaki tua itu?

Setelah sarapan aku mendekati mereka,mengajak mengobrol serta berbasa basi dengan mereka sebelum akhirnya menanyakan tentang keberadaan bang Reza.

"Hmm,Papa kemana Alfa?"

"Kerja,aunty..."

"Mmm,Bareng mama?"

"Nggak, mama lagi jalan ma aunty chika."

Aunty chika?Siapa itu? Ah mungkin temannya. Tapi syukurlah kalau mereka tidak pergi bersama.

TOXIC BUT LOVE (PRILLY X REZA)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang