My Teacher (V.K/T.K) END

Episode 28

Taehyung pagi ini sudah bangun dari tidurnya, dia tidak langsung ke kamar mandi dan duduk di sofa seraya menyenderkan kepalanya. Dia menutup mata seraya memijat pangkal hidung nya, sebenernya dia baru selesai menelfon ibunya dan memberitahu apa yang terjadi disini sekalian, mengenal kan Jungkook dan mengatakan jika dia akan segera menikah.

Drrt! Drrt!

Taehyung membuka matanya lalu mengangkat benda pipih itu untuk melihat, siapa yang telah menelfon nya.

Taehyung mengerungkan kedua halisnya bingung, tetapi dia tetap mengangkat telfon tersebut.

"Halo, ayah?"

Taehyung terdiam sejenak, "siapa ini?" Tanya Taehyung kebingungan.

"Ini Soodam ayah.."

Taehyung lagi-lagi terdiam agak lama, sehingga si kecil kembali menyahut.

"Soodam kangen ayah, Soodam harap ayah bisa kesini sekarang."

Taehyung berdehem sejenak, "baik, ayah akan kesana nanti." Jawab Taehyung.

Dia harus menanyakan semua masalah ini juga pada Jennie.

"Ayah serius?! horee ayah kesini!! Mama, ayah mau kesini!!"

Taehyung hanya tersenyum simpul namun sebentar, ketika mendengar ke-antusias-an Soodam di seberang sana.

"Ayah tutup telfon nya ya," ucap Taehyung setelahnya.

"Iya ayah! Soodam sayang ayah!"

Taehyung pun memutuskan sambungan nya dan kembali menyimpan ponselnya di meja.

"Mas?"

"Hm?" Taehyung menatap lurus dimana Jungkook sudah terbangun.

Jungkook mendekat ke arah Taehyung lalu duduk di samping nya, pandangan Taehyung tidak lepas dari si kekasih manisnya itu. Selepas Jungkook duduk, Taehyung langsung memeluk pinggang nya.

"Siapa yang menelfon barusan?" Tanya Jungkook sedikit mendongak menatap Taehyung.

"Soodam."

"Soodam? Anaknya si nenek garong itu kan? Ngapain dia nelfon?" Tanya Jungkook terdengar tidak suka.

"Dia nyuruh mas kesana, sekalian mas membereskan masalah ini sama Jennie." Jawab Taehyung seraya mengelus rambut Jungkook lembut.

"Mau ikut~" Jungkook tiba-tiba memohon.

Taehyung menggeleng kepalanya, "mas selesain ini sendiri, kalo sama kamu takutnya ada emosi."

"Emang iya! Kookie mau Jambak rambut dia!" Keselnya sambil meremas baju pajama Taehyung.

Taehyung tetap menggelengkan kepalanya, "kamu diem aja disini sama anak-anak."

"Tapi mas-

"Kamu harus nurut." Potong Taehyung dan membuat Jungkook langsung mengatup mulutnya rapat-rapat.

Jungkook lantas menganggukan kepalanya pelan, "ta-tapi, kalo Kookie mau ngajak Yoongi kesini boleh gak?" Tanya nya dengan takut-takut.

Taehyung menganggukan kepalanya, "boleh."

"Ini masih pagi, kamu lanjut tidur."

"Iya mas."

.

.

Taehyung sudah sampai di rumah Jennie, dia langsung turun dari mobilnya dan masuk ke halaman rumahnya lalu menekan bel.

Beberapa menit Taehyung menunggu, pintu pun terbuka dan yang membukanya ternyata adalah Jennie. Entahlah, Taehyung muak sebenernya harus melihat wajah itu sedangkan Jennie sendiri, dia tersenyum manis seakan tidak terjadi apa-apa.