SERENDIPITY [✓]

40

Minju menggeliatkan badannya merasakan usapan lembut pada kedua pipi. Gadis itu membuka kedua kelopak matanya perlahan, mengumpulkan kesadarannya.

"Pagi sayang"

Minju menoleh kesamping melihat Jaemin menatapnya dengan senyuman manis.

"Jam berapa?"

Jaemin melirik kearah jam dinding, "jam 8 pagi"

"Udah siang,kenapa dari tadi ga bangunin aku?"

"Kamu nyenyak banget tidurnya, pasti cape begadang sampe subuh"

Minju langsung menatap penuh arti sang suami yang terkekeh menggodanya.

"Mau sarapan dulu atau mandi dulu?" tanya Jaemin tangannya mengusap anak rambut Minju yang menempel di pipi chubby istrinya.

"Mandi" jawab Minju.

"Kok merem lagi" kata Jaemin melihat Minju memejamkan matanya kembali. Mungkin masih ngantuk.

Jaemin mencium seluruh wajah Minju membuat sang empu terkekeh geli.

"Kak udah,ini aku bangun" ujar Minju membuka kedua matanya, tangannya menangkup pipi Jaemin supaya berhenti mencium wajahnya.

"Ayo mandi"

"Kakak emang belum mandi?"

Jaemin menggelengkan kepalanya. Minju kira Jaemin udah mandi duluan ternyata belum.

Minju mengulurkan kedua tangannya mengode untuk digendong. Dengan sigap Jaemin langsung menggendong tubuh sang istri menuju kamar mandi untuk membersihkan diri bersama.

"Ahh Nana"

Minju memanyunkan bibirnya sesekali matanya melirik sang suami yang sedang menyesap kopi di sofa.

Kedua tangannya sibuk dengan aktivitas pada wajahnya. Skincare sesudah mandi itu wajib.

"Sayang,jangan lupa jam 1 nanti acara resepsi khusus klien aku sama Papa" ujar Jaemin,matanya fokus pada Ipad di pangkuannya.

Tcih, Minju mendecih melirik sang suami. Rasanya sangat kesal melihat wajah Jaemin yang nampak tak bersalah.

"Sayang?"

"Iya kak" Minju meletakkan sisir di meja rias sedikit kasar membuat Jaemin mengalihkan pandangannya.

Istrinya kenapa?

"Kenapa kok cemberut gitu?" tanya Jaemin.

Bukannya menjawab pertanyaan sang suami,Minju hanya mendengus.

"Ishhh badan aku sakit semuaaa" sungut Minju menatap sengit sang suami.

Bukannya merasa bersalah Jaemin malah tertawa melihat wajah Minju. Gemas.

"Liat tuh sekarang udah jam 11 siang nanti ada acara jam 1" Minju mencebikkan bibirnya kesal menatap Jaemin.

Jaemin berdiri menghampiri sang istri yang sedang merenggut sebal lalu memeluknya dari belakang, "iya,maaf ya"

Minju mendengus melihat wajah sang suami dari pantulan cermin didepannya.

"Nanti acaranya lama nggak?" tanya Minju.

Jaemin membalikkan badan sang istri lalu menggendongnya ala koala menuju sofa kemudian ia duduk sambil memangku Minju.

"Nanti lama enggak acaranya?" ulang Minju.