Fishy Hyung... Why? | Completed✓

17_A Little More

Yeaayyy.... Hari ini double update!!!😍😍 Kayaknya dalam rangka Donghae day yaaa kkkk😂😂

Oh iyaa... Di chapter 17 ini tulisannya Fresh banget lhoo,, baru diketik hari ini sebanyak 5.2K+ words banyak kaaaannn?? Gak seperti di chapter2 sebelumnya yang kadang sudah berbulan-bulan lumutan di draft 😂🤣

Untuk itu, tolong hargai usahaku hari ini dengan cara vote dan komen yaa bestieeee!!!😘😘

Berhubung tulisannya fresh dan minim revisi, jadi tolong maafkan typo yg mungkin bertebaran yaaa..

Okay happy reading dan jangan lupa untuk menjejak! Thank youu😍😘

***

Bibir kecilnya bergerak bersenandung kecil di tengah kegiatannya memilih beberapa macam makanan dan minuman yang hendak dibeli. Menyanyi memang menjadi salah satu hobi karena bisa dilakukan bersama dengan melakukan aktivitas lain.

“Yesung~ssi?”

Kegiatannya terhenti ketika ada suara yang memanggilnya. Saat menoleh, dia cukup terkejut melihat orang tersebut.

“Jung Ilwoo?”

Pria yang ternyata Ilwoo mengulas senyum tipisnya, “ternyata kau masih mengenalku, ya. Aku tidak menyangka akan bertemu di sini.”

“Yaa begitulah.”

Yesung hanya mampu merespon seadanya. Selain tidak mengenal dekat, dia juga canggung jika harus berhadapan dengan Ilwoo yang tidak lain ialah paman dari Yonghwa, sahabatnya yang telah tiada dan dicurigai oleh keluarga Jung jika ia tiada karena dibunuh Donghae.

“Bagaimana kabar adikmu?” tanya Ilwoo tiba-tiba yang membuat Yesung sedikit kebingungan.

“Eoh?”

“Donghae. Bagaimana kabar anak itu?”

Terlihat jika Yesung menggaruk tengkuknya yang gatal. Gestur ini menunjukkan kalau dia tidak siap mendengar kalimat itu.

“Ah itu ... Dia... Aku tak tahu persis keadaannya sekarang karena kita sudah tidak seatap, tapi terakhir bertemu kulihat dia baik-baik saja.”

Ilwoo mengangguk beberapa kali, tentunya dia sangat tahu bagaimana keluarga Donghae itu seperti apa.

“Kau tahu kan jika sejak hari itu aku selalu mengawasi adikmu? Jadi aku tahu semua tentang dia,” ujarnya.

“Kalau kau tahu, kenapa tanya kabar dia padaku eohh...” ujar Yesung tampak sebal.

“Yaaa itu hanya basa-basiku pada kau sebagai kakaknya saja,” jawab Ilwoo yang menekankan kata "kakak".

“Kau tahu tidak kalau adikmu habis dirawat di Rumah Sakit akibat ditikam oleh seseorang di bagian perutnya?”

Raut wajah Yesung nampak terkejut, dia sama sekali tidak mengetahui soal ini. Wajar saja, dia memang tidak pernah peduli pada adiknya sendiri.

“Benarkah?”

“Nada bicaramu terkejut, bukankah selama ini kau tidak peduli dengan adikmu sendiri?” ucap Ilwoo sengaja menyindir Yesung.

Entahlah pria berprofesi detektif ini ada di pihak siapa. Satu sisi dia ingin membawa Donghae ke jeruji besi karena dicurigai telah menghabisi nyawa keponakannya, tapi di sisi lain dia ragu dan jika melihat perlakuan keluarga Lee ke Donghae itu membuat dia merasa prihatin pada orang yang sejak beberapa tahun ini selalu diawasinya.