Chapter 17

21.8K 1.8K 7
                                    

Sabrina Sedang berjalan dilorong sekolah, dia memutuskan untuk ke kelas Karina terlebih dahulu, untuk memastikan karina sudah berangkat sekolah atau belum

Ceklek

"Karina ada? "Tanya Sabrina ke teman sebangku karina

" Tadi katanya kakak manggil karina, jadi karina nemuin kakak"jawab teman sebangkunya yang bernama Suci

"Gw gak manggil karina, lo ngaco ya? " Tanya Sabrina

"Enggak suci gak ngaco kak, tadi kata kakel kak Sabrina manggil karina buat nemuin kakak digudang" Jawab suci

Deg

"Lo bilang digudang kan? " Tanya Sabrina

"Iya" Jawan suci

"Lo mau bantuin gw? " Tanya sabrina

Brak

Sabrina mendobrak pintu gudang, maat Sabrina tertuju kepada karina yang Sudah tak berdaya, pipinya tercetak jelas bekas tamparan, baju nya Kotor dan kusut, dan juga rambutnya yang berantakan, dan mata Sabrina berganti ke tiga perempuan berpakaian ketak dan ber makeup tebal sedang tertawa jahatnya yaitu aileen dan dua teman nya

"Lo apain karina ha??, bangsat lo mainnya keroyokan!! " Bentak Sabrina dan langsung memeluk tubuh karina yang gemetar

"Bukan urusan lo! " Jawab aileen

"Jadi urusan gw alien bangsat!! " Bentak Sabrina

"Nama gw aileen bukan alien Sabrina Jalang!! " Jawab Aileen

"Lo yang mirip jalang!, lo gak ngaca ha? " Bentak Sabrina

"Hikss kak udah " Ujar karina

"Gak akan ada yang Lolos dari genggaman gw ketika orang itu udah ganggu keluarga gw bahkan buat lecet, ingat alien gw bukan perempuan yang bakal Ngasih maaf begitu aja, air susu di balas air tuba, dan lo ngasih air tuba ke gw dan gw balas lo air Keras! " Ancam sabrina

"Beraninya lo ngancem aileen? " Tanya aileen

PLAK
PLAK
PLAK

Tiga tamparan mendarat di pipi Sabrina yang putih dan mulus

Brak

Bughh

Seseorang yang mendobrak pintu gudang tiba tiba menendang tubuh aileen hingga tersungkur ke lantai

"Lo gak apa apa? " Tanya pria tersebut ke sabrina

"Lo? Lo kenapa bisa nyampe sini? , ck.. Nambah beban" Tanya Sabrina

"Gw disini buat lo Sabrina" Jawab pria tersebut

"Tapi gw gak butuh lo" Jawab sabrina

"Lo butuh gw atau enggak gw  akan selalu lengkapin apa yang lo butuhin! " Ujar pria tersebut ke Sabrina, "dan lo cewek murahan jangan pernah nyentuh Sabrina! " Ancamnya pada aileen

"Apasih lo, eh tunggu gw pernah lihat lo deh, lo itu?, hmm lo itu Davin ketua geng dangerous kan?, orang terkaya didunia, wow gila!" Tanya aileen antusias

Ya dia davin, Davin Abimana  ketua geng Dangerous yang terkenal dingin dan tidak berperasaan.

"Sana lo pergi! " Bentak Davin

"Gak, gw mau sama lo! " Bantah aileen

"Lo mau gw bunuh? " Ancam davin, aileen pun menggeleng dan pergi meninggalkan gudang diikuti dua temannya

"Lo gak apa apa? " Tanya davin

"Gak usah Sok perhatian lo!" Jawab sabrina dan langsung berjalan menuju karina, "dek? " Panggil Sabrina yang melihat tubuh karina yang bergetar

"Hikss kak karina takut"jawab karina dengan wajah Memprihatinkan, Sabrina pun langsung memeluk tubuh karina untuk menyalurkan kekuatan

" Gw ada disini"jawab Sabrina, "karina lo jangan mau disuruh atau diajak ketika ajakannya bawa nama gw! gw gak nyuruh lo kesini" Sambung Sabrina ketika sudah melepaskan pelukannya

"Sifatnya dingin, hatinya lembut, perempuan idaman" Batin davin

"Iya kak" Jawab karina

"Karina gw nanti ke kelas lo, gw mau ngomong sesuatu ke lo" Ujar Sabrina

"Mau ngomong apa? " Tanya karina

"Penting dan rahasia, tunggu gw dikelas gw yang bakal ke kelas lo" Jawab Sabrina

"Oke karina tunggu" Jawab karina

"Suci lo boleh keluar! " Teriak Sabrina

"Heh udah kan kak?, ini hpnya dan ini baju gantinya " Ujar suci dan menyerahkan ponsel Sabrina dan Baju ganti

"Kak?kok suci bisa ada disini" Tanya karina

"Gw minta dia ngerekam kejadian ini, dan ngambil baju ganti yang udah gw siapin di tas" Jawab Sabrina

Flashback on

"Lo mau bantuin gw? " Tanya sabrina

"Bantuin apa kak? " Tanya suci bingung

"Bantuin gw dengan cara lo rekam kejadian digudang, please bantu gw ya, demi kenyamanan kita biar tuh orang gak Ngebully lagi" Jawab Sabrina

"Tapi suci gak di apa apain kan? " Tanya suci ragu

"Kalau ada yang nyakitin lo gw bakal urus orang yang udah nyakitin lo itu " Jawab sabrina

"Hm, yaudah suci bantu" Jawab suci

"Sebelum itu lo ambil baju ganti seragam sekolah di laci gw ya" Ujar Sabrina

"Iya kak" Jawab suci

Flasback of

"Oh, kakak kok bisa bawa baju ganti? " Tanya karina heran

"Gw yakin antara gw dan lo pasti bakal butuh nih baju jadi buat jaga jaga aja" Jawab Sabrina, "dan ini rekaman buat gw tunjukin ketika waktunya udah tepat" Sambung Sabrina

"Kenapa gak sekarang kak? " Tanya suci

"Karena masih ada sikap satu orang lagi yang harus gw rekam, dan kalau gw nyerahin rekaman ini dia pasti lebih berhati hati dan buat sampai gak ada yang tahu dia ngelukain gw" Jawab sabrina

"Siapa yang berani ngelukain lo? " Tanya davin, karina pun melihat pria yang dibelakang Sabrina

"Kak davin?, hei kita ketemu lagi, kemarin dijalan, sekarang di SMA, wow tapi kakak kok bisa ada disini? " Tanya karina

"Hm, gw pindah kesini " Jawab davin

"Apa!!? " Kaget mereka semua

"Gila demi apa ada ketua geng motor mau sekolah disini, bertambah dong most wantednya" Ujar suci

"Kalau most wanted karina gak suka, tapi kalau kak davin karina like banyak banyak" Ujar karina

"Dih apasih lo!, matanya dijaga" Tegur Sabrina melihat dua perempuan itu menatap davin lekat

"Cemburu ya kak? " Tanya karina

"Cemburu?, gak kenapa gw harus cemburu" Jawab Sabrina

"Cemburu bilang" Ujar karina

Sabrina pun hanya memutar bola matanya malas, meninggalkan tiga orang  tersebut

TRANSMIGRASI BAD GIRL (TERBIT) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang