SANTRI MILIK GUS ✔ [TERBIT]

14.|KECEMBURUAN ANNISA

𝘿𝙤'𝙖𝙠𝙪 𝙃𝙖𝙣𝙮𝙖 𝙐𝙣𝙩𝙪𝙠𝙢𝙪 𝙄𝙨𝙩𝙧𝙞𝙠𝙪

~𝘨𝘶𝘴 𝘙𝘢𝘧𝘧𝘢

"Humaira... Ayo bangun sayang, kita sholat tahajjud bareng yuk" sambil mengecup kening dan mencium kedua pipi istrinya

"Subhanallah, sayang.. Ayo bangun"

Annisa pun mengucek matanya dan terbangun

"Sayang... Sholat tahajjud yuk"

"Iya mas, mas tunggu aja disini, Annisa mau mandi trus wudhu" kata Annisa

"Iya, jangan lama lama ntar waktunya habis"

"Iya mas"

Annisa pun pergi kekamar mandi ia mandi dan wudhu, setelah itu memakai mukena dan mulai sholat tahajjud dengan suaminya

"Mas.. Annisa masih ngantuk, Annisa tidur dulu ya, nanti kalau udah subuh bangunin"

"Yaudah tidur sini dipangkuan mas, mas mau baca surah Ar-Rahman"

"Iya"

Gus Raffa membaca surah Ar-Rahman sambil mengelus puncak kepala Annisa selesai baca Al Qur'an gus Raffa membangunkan istrinya untuk sholat subuh setelah sholat subuh Annisa dan gus Raffa mempersiapkan pakaian dan barang barang untuk dibawa ke Jogja nanti selesai mempersiapkan barang, Annisa ganti pakaian yang telah ia siapkan

𝙏𝙊𝙆!!! 𝙏𝙊𝙆!!! 𝙏𝙊𝙆𝙆!!

Tiba-tiba pintu diketuk, gus Raffa yang belum ganti pakaian ia membuka pintu kamarnya ternyata orang yang mengetuk pintu adalah ibunya

"Eh... Ummah, ada apa? Tanya Gus Raffa

" Annisa mana? "Tanya kembali ummah

"

Masih ganti pakaian, ada apa? " tanya gus Raffa

"Oh ini, nanti suruh Annisa ke dapur sebentar ya"

"Siap"

Ummah pun meninggalkan kamar gus Raffa dan gus Raffa terkejut karna setelah ia menutup pintu Annisa sudah berada dibelakangnya

"Astagfirullah sayang, bikin mas kaget aja"

"Hehehe maaf, tadi siapa? Ummah? " tanya Annisa

"Iya katanya kamu disuruh kedapur sebentar"

"Oke"

"Emang ada apa sih? " tanya gus Raffa yang penasaran

"Ihh... Dasar kepo, urusan cewe" ujar Annisa sambil tertawa melihat muka suaminya yang bete

Annisa pun pergi kedapur untuk menemui ummah saat didapur Annisa diberi tau sesuatu oleh ummah setelah selesai mereka berunding Annisa kembali kekamar

"Kenapa? " tanya gus Raffa yang masih penasaran

"Gapapa, udah yuk berangkat"

"Yuk"

Sebelum berangkat ke Jogja Annisa dan gus Raffa berpamitan dengan penghuni rumah dan merekapun lansung menuju Jogja, beberapa jam kemudian mereka sampai dijogja, gus Raffa sudah ditunggu oleh para fans nya akan tetapi gus Raffa menggandeng tangan istrinya

"Ihh.. Mas kenapa kok gandeng tangan Annisa, lagian Annisa gak bakal kabur kok" protes Annisa

"Udah diem aja, nanti dipikirnya kalau mas belum punya istri"

"Biarin"

"Udah diem"

"Yayaya"

Gus Raffa dan Annisa menuju panggung di sana sudah banyak fans nya terutama akhwat setelah selesai sholawat, banyak akhwat yang meminta foto ke gus Raffa pada akhirnya

"Maaf gus Raffa gak bisa foto bareng kalian lagi, karna gus Raffa udah ada hati yang gus jaga, sekali lagi gus Raffa minta maaf gak bisa foto bareng kalian" ucap gus Raffa dari mic

Tapi fans gus Raffa tetap ngeyel minta foto, dan gus Raffa meminta di fotokan untuk 2 kali saja demi menjaga perasaan istrinya, Annisa yang menunggu dimobil kepanasan, dan ia berusaha cuek untuk diajak ngobrol gus Raffa, tak lama kemudian gus Raffa masuk ke mobil,

"Gimana? Udah puas foto sama akhwat akhwat cantik itu? " tanya Annisa yang sewot

"Ciyeee istriku cemburu" goda gus Raffa

"Pede amat bang" kata Annisa

𝘾𝙐𝙋𝙋...

Seketika mulut Annisa berhenti nyerocos karna kening Annisa dicium gus Raffa

"Inpo pindah ke pluto check"sindir kang sopir yang sudah lama akrab dengan keluarga gus Raffa

" makanya jangan jomblo terus kang"jawab Annisa

"Langsung di ulti dong sama si ning" ujar kang sopir

"Sabar aja kang, namanya juga cewe sensi"sindir gus Raffa

" sensi apaan hah?, jelas jelas situ foto sama akhwat kok"jelas Annisa

"Ciye ning Annisa cemburu"

"Kagak kang, Annisa ikhlas kok, mau mas Raffa dibawa pulang akhwat kek, dimakan hiu kek, dibuang ke laut Mati kek, Annisa ga peduli"

"Gini nih, ngambeknya cewe bahaya" ujar gus Raffa