SANTRI MILIK GUS ✔ [TERBIT]

2.| ANNISA KABUR

𝘼𝙥 𝙨𝙞𝙝 𝙪𝙣𝙩𝙪𝙣𝙜𝙣𝙮𝙖 𝙜𝙬 𝙢𝙖𝙨𝙪𝙠 𝙥𝙤𝙣𝙙𝙤𝙠?𝙢𝙚𝙣𝙙𝙞𝙣𝙜 𝙜𝙬 𝙠𝙖𝙗𝙪𝙧

𝘡𝘌𝘈𝘕𝘕𝘐𝘚𝘈 𝘍𝘈𝘈𝘛𝘐𝘕𝘈 𝘒𝘏𝘈𝘠𝘐𝘙𝘈

Aisyah pun bangun dari tidurnya saat ia melihat kearah jam sudah menunjukkan pukul 03.50 ia pun menoleh ketempat tidur Annisa sontak Aisyah terkejut karna Annisa sudah tidak ada ditempat tidurnya Aisyah pun membangunkan teman sampingnya

"Ukhti.. Bangun Annisa kabur" kata Aisyah

"Hah!! Annisa kabur, kita harus pergi kekantor pengurus biar dicari"

"Benar tapi gimana kalau kita lapor nya setelah acara ngaji bareng nyai aja"

"Boleh tu"

Disisi lain Annisa masih berjalan didekat pondoknya akan tetapi aksi kaburnya sudah diketahui gus Raffa, gus Raffa pun pergi mencari calon istrinya itu saat diperjalanan ia menemukan Annisa, gus Raffa turun dari mobilnya dan berjalan mendekati Annisa

"Hei... Ukhti siapa kamu? "

Annisa pun membalikkan badannya ia dikejutkan oleh seorang pria yang memakai baju koko hitam serta sorban yang ia taruh di atas pundaknya

"Siapa lu? " tanya Annisa

"Saya Gaishan Raffasya Hafiz, saya calon suami kamu"

"Oh.. Ini ya orangnya yang dijodohkan sama gw, sorry ya gw udah punya pacar lebih ganteng daripada lu"

"Maaf saya memang tidak tampan karna tampan bukan jaminan disurga nanti ukhti, tapi saya inshaAllah mampu membimbing anti sampai surganya Allah"

"Alah bacot, mau apa lu? Gw mau pulang aja males gw di pondok kek gitu"

Gus Raffa pun menghalangi jalan Annisa dan membuat Annisa semakin membenci gus Raffa

"Sekarang saya mau membawa kamu kembali ke pondok, ini permintaan nyai"

"Gak mau!! Emang lu siapa? " tanya Annisa

"Oh.. Maaf gw baru sadar kalo lu itu gus" lanjutnya

"Tolong sekarang kamu kembali ke pondok ya saya minta tolong banget ke anti"

"Yaudah iya"pasrah Annisa

Gus Raffa membawa kembali Annisa ke pondok sesampainya di pondok gus Raffa dan Annisa turun dari mobil, seketika satu pondok hening karna melihat Annisa tidak memakai cadar saat ketemu gus Raffa semua memandang Annisa sebelah mata karna sifatnya yang tidak tau sopan santun kepada siapa pun Aisyah yang mengetahui langsung berjalan ke arah Annisa dan membawa Annisa ke kamar tapi ia tak lupa meminta maaf dan berterima kasih ke gus Raffa

" ngapunten gus sampun ngrepoti njenengan lan maturnuwun sampun mbeto Annisa balik dateng pondok malih"kata Aisyah
(Maaf gus sudah merepotkan kamu dan terimakasih telah membawa Annisa balik ke pondok)

Gus Raffa hanya membalas dengan anggukan kepalanya

"Sudah yang lain bisa kembali" kata gus Raffa

Semua santriwati yang semula berkerumun pun bubar gus Raffa menaiki mobilnya dan kembali ke ndalem Annisa dibawa kekamar dan diinterogasi Aisyah

"Annisa kamu kenapa sampai kabur? Ada masalah? "Tanya Aisyah

"Menurut lu? "Tanya balik Annisa

" Ada masalah, emang ada masalah apa sih? "Tanya Aisyah

" lu udah gw percaya jadi kalo lu tau ini lu diem ya"

"Iya saya akan diam kok, emang ada apa? " tanya Aisyah

"Jadi gw tu dijodohin sama gus tadi siapa namanya? Pokok itu dan gw gak mau orang gw juga punya pacar"

"Subhanallah Annisa kamu beruntung banget dijodohin sama gus Raffa, kalo menurutku mending kamu Terima aja gus Raffa dia bisa menjamin kamu masuk surga"

"Gw gak percaya, dan gw tetap milih pacar gw"

"Kamu mau gak masuk surga? " tanya Aisyah

"Ya maulah siapa sih yang gak mau" kata Annisa

"Hijrah bareng aku yuk! " ajak Aisyah

"Hijrah? "

"Iya, kamu mau gak jadi wanita berkelas? "

"Wah... Mau dong"

"Jadi mau gak? "

"Mau"

Aisyah pun memeluk Annisa dan ia berjanji kepada dirinya sendiri untuk merubah akhlak Annisa dan menjadikan Annisa sahabat hatta jannah