LH 39

1.8K 105 0
                                    

Jam menunjukkan pukul 14.02 MVT. Karin membuka matanya lalu menoleh ke sebelahnya, istri manisnya masih terlelap setelah mereka bermain bbrp jam yang lalu.

Karin turun dari ranjang dan terkekeh kecil saat melihat pakaiannya dengan istrinya yang berserakan di lantai kamar.

Karin menuju ke kamar mandi untuk membersihkan badannya. Setelah 20 menit berada di kamar mandi akhirnya ia keluar dan menuju ke dapur untuk mengambil air minum.

Wina membuka matanya, ia bangkit dari kasur dengan perlahan Karna seluruh badannya sangat sakit. Mengingat kejadian bbrp jam yang lalu membuat pipinya merona.

Ia berniat ingin pergi ke kamar mandi namun mengingat tubuhnya yang polos tanpa sehelai benangpun membuat ia mengurungkan niatnya.

Tak lama pintu kamar terbuka memperlihatkan Karin yang sedang membawa makan siang untuk Wina.

"Eh? Udah bangun? Kirain belum"ucap Karin sembari meletakkan nampan di meja kamar.

"Sana kamu bersihin badan dulu abis itu makan siang"ucap Karin.

"Sakit"bibir Wina melengkung ke bawah. Karin terkekeh gemas, lalu menghampiri istri manisnya.

"Ayo kakak gendong"Karin merentangkan tangannya.

"Nda mauu, maluu Winnie nda pakai baju"cicit Wina sembari menundukkan kepalanya. Karin semakin gemas terhadap tingkah laku istri manisnya itu

"Ngga usah malu, kan kakak sudah pernah melihatnya"ucap Karin.

"T-tapi masih maluuuu"Wina menyembunyikan wajahnya di bawah selimut yang melilit tubuh polosnya.

"Ngga usah malu, udah sini"Karin mengangkat tubuh Wina bersama selimut yang menutupi tubuh Wina.

Wina yang terkejut reflek memeluk leher Karin. Jika dibayangkan mereka berdua seperti ibu yang sedang menggendong anaknya. Karin menurunkan tubuh istrinya di bathtub.

"Dah, kakak sana keluar"usir Wina.

"Ngga mau kakak mandiin?"Wina menggelengkan kepalanya.

"Yahh padahal kakak bisa loh mandiin kamu, mumpung kakak lagi gabut"ucap Karin sengaja menggoda istrinya.

"Engga ih, udah sanaaa"ucap Wina, Karin tertawa kecil lalu keluar dari kamar mandi sembari menutup pintunya.

Sembari menunggu istrinya mandi, Karin membuka ponselnya Karna sedari tadi bergetar.

Sembari menunggu istrinya mandi, Karin membuka ponselnya Karna sedari tadi bergetar

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Love Hurts | Winrina ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang