NANO MACHINE 3

CHAPTER 446

CHAPTER 446

Kwakwakwang!

Dengan pendaran cahaya kebiruan, seluruh area tempat Yulin berkemah dikelilingi. Layaknya ratusan pedang yang dituang seperti pengeboman. Jeritan dan lolongan meletus dari mana-mana.

"Kyaaa..!"

"Argh!"

"Menghindar!"

Mereka yang tidak bisa mengatasi hujan pedang ini tidak punya cara lain untuk menghindarinya. Semua orang berusaha bertahan. Namun, Pedang Es itu berkelebat seolah-olah tahu siapa targetnya.

'Sialan! Ini adalah satu-satunya hal yang tidak berbeda dari Kastil Jin.' Hong Pilwoo tidak tahu apa yang harus dia lakukan sekarang, setelah teknik Sky Flash menghujani mereka.

Di Kastil Jin, serangan ini tidak ditujukan pada Force of Justice. Namun, sekarang dialihkan ke mereka, tentu kerusakannya tak tertahankan.

'Tidak mungkin.'

Tidak ada kata ampun dari Chun Yeowun, yang sudah membubarkan aliansi. Tanpa mengedipkan mata, Sky Flash terus jatuh.

Tidak butuh waktu lama. Sudah ada ratusan korban.

'Ini agak berbeda dari saat di kastil Jin.'

Pada saat itu, Kastil Jin dipenuhi terlalu banyak orang. Karena ada beberapa fraksi seperti Yulin, Force of Evil, Sekte Iblis, dan Klan Blade God Six Martial. Butuh banyak waktu bagi Sky Flash untuk mengunci target mereka.

'Hanya jika Lord Chun terbunuh, barulah genosida ini akan terhenti.'

Bagaimanapun, hanya ada segelintir orang yang mampu memblokir hujan tebasan Pedang Es. Dengan cara ini, mereka akan terbantai habis dalam waktu singkat.

Whuss! Trankk!

"Hupp!"

Hong Pilwoo segera menciptakan Qi Perisai dan berteriak. Suaranya yang dibarengi dengan energi, menyebar ke segala arah.

"Jika kita memang ditakdirkan untuk menderita seperti ini, maka mari kita bunuh Penguasa Sekte Iblis. Musuh kita hanya seorang diri. Sebuah pedang yang menembus jantungnya sudah cukup untuk membawa kemenangan bagi kita!"

Lambat laun, teriakannya yang berulang-ulang mampu mempengaruhi mental para prajurit yang sedang kalang kabut. Hanya itulah satu-satunya cara, agar mereka bisa lepas dari keputusasaan.

Jika mereka bisa menangani 200 atau lebih Pedang Es sekaligus, berarti Penguasa Sekte Iblis tidak berdaya. Tapi sudah pasti itu bukanlah tugas yang enteng.

Kwakwakwang!

Qi Pedang di sekeliling Chun Yeowun bertugas melindunginya. Jika ada di antara mereka yang terjangkau dalam jarak dekat, kontan mereka akan langsung mati.

Selain itu, bagaimanapun cara mereka ingin menghindar, intimidasi dan ketakutan yang diberikan oleh Chun Yeowun tidak dapat diatasi.

'Orang-orang kehilangan keberanian karena dikungkung ketakutan.' Para Panglima tentu akan berpikir seperti itu.

Seperti yang dikatakan Hong Pilwoo, musuh mereka hanya satu orang. Walaupun sudah tentu, dia adalah sosok monster yang kekuatannya melebihi manusia normal. Artinya, semua orang harus kompak bersatu demi untuk bertahan hidup.

"Grhaaa... Para prajurit Force of Justice!"

"Ah? Panglima Mu?"

Pada saat itu, seseorang berteriak dengan suara seperti sambil menahan rasa sakit. Dia adalah Mu Gu Cheon, komandan bala tentara merangkap Panglima #1.