WELS

╭⁠☞Kilas awal

“Pengen beli pulsa dimana ya, disini ada yang jualan gak sih?” tanya Novelia.

“Lah, bukannya si Habibah jualan ya? Soalnya yang lain juga sering beli ke dia, coba aja Vel!” jawab Thiksana.

“Iya ih, si Sindy juga sering beli ke dia buat game,” timpal Siska.

“Habibah lo jualan pulsa gak?” tanya Novelia sedikit berteriak.

“Iya,” jawabnya sambil fokus menonton film.

“Gue beli dong yang lima puluh ribu,” ujarnya sembari meyodorkan uang pas.

“Boleh, mana nomornya?”

“08*********7.”

“Oke udah ya, makasih.”

“Grisca lagi nonton apa itu kalian?” tanya Thiksana penasaran yang melihat Grisca tampak asik melihat hp berdua dengan Grisca.

Grisca mendongak  melihat Thiksana yang menatapnya kepo. “Horor, mau ikutan sini!”

“Ikutan dong, seru kayanya,” celetuk Siska.

“Bah Hp nya taruh disini biar pada kelihatan!”

“Nih,”

“Eh, btw ini judulnya apa?”

“Kuyang, seru tahu.”

Terjadilah acara menonton antar ke lima orang itu, berhubung Thiksana dan Siska duduk dihadapan bangku Habibah, jadi mereka berdua hanya memutar kursi ke arah belakang, berbeda lagi dengan Novelia yang harus mengeret dulu kursi dari bangkunya yang berada disebrang.

****

Hari itu pelajaran PKDK menyuruh membuat kelompok berisi lima orang untuk mewawancarai wirausaha yang ada disekitar rumahnya. Thiksana, Novelia dan Siska antusias untuk sekelompok, hanya saja mereka kekurangan dua orang. Habibah dan Grisca yang merasa belum mendapat kelompok mengajukan diri untuk bergabung dengan ketiga cewek itu.

Dari situ Thiksana membuat grup WhatsApp untuk berdiskusi dirumah nanti.  Ternyata dari situ awal mulanya mereka satu seprekuensi hingga mengganti nama grupnya menjadi ‘Wacana Elit Laksana Sulit’. Tak hanya itu, Thiksana juga iseng membuat akun instagram bernama ‘welslogic_’ untuk mengabadikan setiap momen yang mereka lalui.

Hari demi hari mereka menjadi semakin akrab, hingga saat disuruh memilih esktrakulikuler pun kompak samaan memilih eskul photograpy.