Chapter 10

458 74 88
                                    

Yn memijit pelipisnya yang sakit, pusing memikirkan cara untuk menyembunyikan hubungannya dengan Jungkook dari Yoongi, dimana kekasih ke-2 nya itu sudah 2 kali memperingati untuk tak terlalu dekat dengan Jungkook, serta menunjukkan kecemburuannya.

"Pusing." Ucapnya sembari merengek kecil

Belum juga pusingnya mereda, ponselnya tiba-tiba saja berbunyi, menandakan telpon masuk dari seseorang.

Yn yang tadinya tengah berbaring di kasur mau tak mau bangkit dari ranjangnya lalu mengambil ponselnya yang ia cas di atas meja. "Siapa yang menel-."

Mata Yn lantas membulat, terkejut melihat nama Taehyung tertera di layar ponselnya. "Kenapa dia menelpon malam-malam? Apa tadi dia melihatku dengan Jungkook?."

"Tidak. Tidak mungkin." Sambungnya sembari menggeleng, menepis pemikiran horornya itu

"Ok Yn. Angkat dan bersikap biasa-biasa saja, jangan sampai Taehyung mencurigaimu." Ucapnya pada dirinya sendiri dan setelah itu mengangkat panggilan Taehyung

"Halo." Sahut Yn, mendekatkan ponselnya di telinganya

"Halo juga. Bagaimana kabarmu? Apa kamu baik-baik saja?" Balas Taehyung sembari menanyakan kabarnya

"Ya, aku baik-baik saja. Bagaimana denganmu?" Jawab Yn sembari menanyakan hal yang sama pada Taehyung

Taehyung tersenyum simpul di ujung sana lalu menjawab pertanyaan Yn. "Aku juga baik-baik saja."

"Oh, begitu. Mmm... Ada apa menelpon malam-malam begini?" Tanya Yn setelah terdiam beberapa saat

"Apa besok kamu tak sibuk? Jika tidak, ayo jalan bersamaku. Sudah lama kita tidak jalan berdua setelah hari wisuda mu waktu itu." Tanya dan ajak Taehyung

Yn lantas diam, menoleh ke arah kalendernya, memastikan besok ia tak memiliki janji dengan Seokjin atau yang lainnya. "Mmm, baiklah. Tapi tak usah menjemputku, biar kita langsung bertemu di restoran biasanya saja."

"Ya sudah kalau begitu. Oh iya, aku sempat lupa menanyakan ini padamu. Apa kamu sibuk minggu depan? Kalau tidak, apa kamu mau menjalani pemotretan denganku? Kebetulan tema untuk pemotretan minggu depan adalah tema pasangan." Jelas Taehyung, bertanya pada Yn

"Minggu depan ya? Mmm, aku memang tak sibuk, tapi aku tak bisa menjawabmu sekarang, besok akan ku jawab setelah memikirkannya lagi. Tak apa kan?" Tanya Yn sembari duduk di kursi meja riasnya, menunggu sahutan Taehyung dari seberang sana

Taehyung sesaat terdiam lalu menjawab. "Begitu ya? Ya sudah, pikirkan saja dulu. Oh iya, aku tak bisa lama-lama menelponmu, aku harus kembali menjalani pemotretan. Tak apa kan?"

"Ya, tak apa. Kalau begitu aku tutup telpon mu ya. Semangat kerjanya." Sahut Yn sembari tersenyum tipis

Taehyung tersenyum lebar dan mengangguk kecil. "Iya. Terima kasih. I love You."

"I love you too." Balas Yn lalu mematikan sambungan telponnya dengan Taehyung

.

Besoknya. Sesuai janji Yn pada Taehyung, gadis itu tengah bersiap-siap untuk menemui sang kekasih. Ketika ia tengah memilik pakaian apa yang akan ia gunakan, pintu kamarnya tiba-tiba saja dibuka dari luar oleh sang kakak, Hoseok.

"Kau mau pergi kemana lagi?" Tanya Hoseok curiga

Yn lantas berbalik menghadap Hoseok sembari tersenyum kecil. "Keluar dengan Reseul." Bohongnya

"Oh, dengan Reseul. Ya sudah, pergi saja sana, tapi jangan lama-lama. Pulangnya jangan terlalu malam, jika iya, aku akan mengadukanmu pada mama." Ancam Hoseok

I Have Four BoyfriendTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang