12. Ribut-Ribut

251 38 8
                                    

Seluruh keluarga Jaehyun kini sedang dalam perjalanan menuju rumah Taehyung. Jeongwoo terlihat buru-buru karena waktu sudah semakin malam takut warga keburu bubar. Jeongwoo pun semakin menyemangati keluarganya bak seorang peamndu jalanan.

"ayoo bunda, ayahh semangat jalannya. yang cepet dong jangan lelet." kata Jeongwoo.

Rose pun melepas sendalnya dan melemparkan kepada Jeongwoo.

"sabar, liat bapak mu lagi encok." kata Rose sambil menunjuk Jaehyun yang tak henti-hentinya memegangi pinggang.

Junghwan pun murung dan menunduk.

"Ayah maaf gara-gara uwan, Ayah jadi begini." kata Junghwan, Tiba-tiba keluarga cemara itu pun menghentikan langkahnya dan menatap si bontot dengan haru.

Jaehyun pun menghampiri Junghwan yang murung dan memeluk anaknya guna menghibur putra bontotnya itu.

"gapapa wan, kamu kan lagi belajar. lagian cuman galon dulu abang kamu si Jeongwoo numpahin Opor buat ketupat sepanci yang bikin kita sekeluarga ga makan ketupat sayur pas lebaran." Hibur Jaehyun.

Jeongwoo yang merasa dilibatkan pun memegang dada nya sakit hati.

"padahal ga nyampe sepanci, lagian abis itu kita kan ke rumah nenek makan ketupat di sono." sahut Jeongwoo, langsung mendapat geplakan maut dari Jihoon.

"liat situasi nge, liat situasi." bisik Jihoon.

"Tapi tetep aja Ayah jadi kaya aki-aki jalannya gara -gara uwan. kalau ayah selamanya begini gimana?" kata Junghwan.

Rose pun ikut memeluk Junghwan.

"gapapa muka ayah kamu ganteng, masih ketolong walaupun dia ngesot juga." hibur Rose membuat Jaehyun elus dada namun Junghwan pun masih terlihat murung.

Jihoon pun masuk ke dalam pelukan mereka dan tentunya menarik Jeongwoo buat Join bareng.

"gapapa dek, jangan sedih jangan risau kita selalu dukung adek apapun yang terjadi." kata Jihoon, Junghwan pun mulai tersenyum.

dan terjadilah pemandangan keluarga keluarga cemara tak terduga di pinggir jalan di bawah tiang lampu yang lampunya langsung menyorot kearah mereka, serta disaksikan kucing oren yang menatap iri mereka.

'pamer-pamer, Sopan begitu di depan anak Yatim dari lahir.' - batin kucing Oyen.

Jeongwoo yang sadar akan posisi nya dan waktu sudah semakin malam, dirinya pun memisahkan diri dari Adegan Teletubbies keluarganya.

"udahan udahan, ayoo cepetan jalan lagi keburu malem." kata Jeongwoo yang memisahkan diri lebih dulu dan langsung jalan cepat.

"buru-buru amat ada apaan sih?" tanya Rose.

Jeongwoo pun menghentikan langkahnya dan berbalik secara slomo menatap keluarganya yang sudah memisahkan diri.

" ada masa depan saya tante." ujar Jeongwoo, merapihkan rambutnya dan langsung kabur dengan ganteng.

"TANTE?!, GUE EMAK LO." teriak Rose. emang anak keduanya ini selalu bikin dirinya emosi.

"sabar bund, sabar tarik nafas... hembuskan tapi jangan sama nyawanya, ayah belum siap jadi duda anak tiga." kata Jaehyun, Rose pun menatap julid Jaehyun.

*・゚゚・*:.。..。.:*゚:**・゚゚・*:.。..。.:*゚:*

Sementara itu kembali dengan situasi di rumah Taehyung. Lisa semakin risau karena Rose tak kunjung datang Begitu pun dengan Jennie, Sana, dan Joy yang kibas-kibas kipas sambil memasang wajah kecewa.

Komplotan Komplek 0304 ; kpop 04L 03LTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang