23. Mode Serius JW.

230 35 3
                                    

"Jeongwoo?, kamu tau aku selalu nunggu kabar kamu. aku gabisa lupain kamu Woo." kata Minji, Jeongwoo pun terkekeh lalu melepaskan pelukan Minji.

"kita udah putus, lupain gue. lo udah tau gue ga baik buat Lo." kata Jeongwoo dingin.

"Woo Please, Aku gatau aku salah apa. kenapa kamu tiba-tiba putusin aku."

Jeongwoo pun tertawa, lalu menatap Tajam Minji.

"Lo ga sadar salah Lo apa?! ahahaha~ lucu banget. "

"Jeongwoo, aku beneran masih sayang kamu." Kata Minji sambil memegang tangan Jeongwoo. Jeongwoo pun dengan cepat melepaskannya.

"TAPI GUE GA.LO NGERTI GA SIH?!" Teriak Jeongwoo. membuat semuanya tersentah termasuk Minji yang langsung mengeluarkan air matanya.

"Kenapa?, kamu ga pernah jelasin apa-apa sama aku. bahkan kamu mutusin aku tiba-tiba, apa jangan-jangan kamu deket sama cewek lain?"

"iya gue udah ada cewek lain, makanya Lo jauh jauh dari gue. Sadar diri kita udah ga ada apa-apa jadi Lo gausah kegatelan kaya Lon*te lagi sama gue."

Plakk.

Liz menampar Jeongwoo, membuat semua orang terkejut sangat amat terkejut, karena suara tamparan yang begitu Renyah tepat mengenai pipi Jeongwoo. dan yang lebih terkejut lagi yang menampar itu Liz bukan Minji.

"aduh siah ngilu." gumam Jungwon.

"dia cewek Woo, ga semestinya kamu ngatain dia serendah itu." Kata Liz, Jeongwoo mengeluarkan smirknya sambil mengelus pipinya lalu menatap Liz.

"Lo ga tau apa-apa, kenapa Lo ikut campur. " kata Jeongwoo.

"Aku juga cewek, aku sama dia sama sama cewek. sama sama menyukai orang yang sama. kalau kamu bisa ngerendahin dia begitu apa jangan-jangan kamu bisa gitu juga ke aku." kata Liz, dengan raut wajah kecewanya.

membuat Jeongwoo langsung menatap Liz panik. dan minji langsung menatap Liz kaget karena dunia ini cukup sempit hingga dirinya harus di tolong dengan cewek baru nya Jeongwoo.

"ga gue gabakal gitu sama Lo, maafin gue." kata Jeongwoo, berusaha memehang tangan Liz namun dengan cepat Liz menepis nya. lalu merebut dompet yang ada di tangan Jeongwoo yang sebelahnya.

"Kalau kamu mau minta maaf, minta maaf sama dia. bukan sama aku." kata Liz lalu meraih tangan Minji dan memberikan dompetnya kepada Minji.

"Lain kali hati hati ya." kata Liz tersenyum, dan langsung pergi meninggalkan teman-temannya.

"Liz!!!" Teriak Jeongwoo, hendak mengejar Liz namun di tahan Wooyoung.

"gausah, biar gue aja." kata Wooyoung langsung mengejar Liz. namun di tahan Haruto.

"apaan sih, gausah pegang-pegang gua ulti penyet Lo." kata Wonyoung menghempas tangan Haruto kasar membuat Rei, Sullyeon, dan Jinni sempet-sempetnya menahan tawa.

"aku salah apa ya kak." kata Haruto, langsung di tepuk manja oleh Hikaru.

"Arghh Mo*nyet, semua gara-gara Lo. kenapa Lo harus muncul di saat begini sih?!" kata Jeongwoo, menyalahkan Minji.

Minji pun tak kuasa menahan tangisnya, dan sedikit tertawa kecil karena tak percaya Jeongwoo bisa sejahat ini kepada nya.

"ehh udah udah Woo, Lo kenapa sih? Kita itu ga sengaja ketemu Minji Lo gaboleh ngelimpahin segalanya ke Minji lah." bela Doyoung.

"Iya woo, gue setuju. gue ga pihak dia Sepenuhnya, tapi bener apa kata Doyoung Lo ga neh ngelimpahin segalanya ke dia. inget Lo Cowok Omongan Lo sebelumnya seakan ngerendahin cewek Woo." kata Suno.

Komplotan Komplek 0304 ; kpop 04L 03LTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang