21. Komplotan Jualan susu Pt.2

201 32 2
                                    

🐔. kalau Typo boleh di kasih tau yup kawan-kawan.





⋆ ˚。⋆୨୧˚ ˚୨୧⋆。˚ ⋆

Sunghoon dan Wonyoung saling menatap tidak ada pembicaraan diantara mereka hanya suara ricuh orang pasar yang terdengar di sekitarnya. sementara Rei Sibuk makan Bakso sambil memperhatikan dua orang di hadapannya yang sama sama berada di kedai bakso bersama Rei.

"ini enak kalian ga mau makan?" tanya Rei, memecahkan keheningan.

Wonyoung mengangguk, sementara Sunghoon hanya tersenyum menatap Rei.

"yaudah." kata Rei, lanjut makan.

"kak Sunghoon ngapain di sini?" tanya Wonyoung, sambil mengalihkan Pandangannya.

"nganterin Yoshi beli kolor tapi dia udah pulang, terus ga sengaja liat kamu tadinya mau nyapa E-eh kok malah nangis hahaha." kata Sunghoon, seolah tidak mendengar apa-apa padahal dirinya juga aga syok Wonyoung tiba-tiba meneriaki namanya.

"Maa-maaf kalau bikin kaget, tapi kak Sunghoon ga nguping kan?" tanya Wonyoung lemas.

"emang kamu ngomongin apa?"

"Ahahahaha Alhamdulillah, ga ada apa-apa."

Wonyoung menghela nafas dengan Leganya, lalu menatap Sunghoon dengan tersenyum dan dibalas senyuman oleh Sunghoon.

"kamu sendiri ngapain di sini? "

"ga ngap.... "

"jualan susu, abangnya kalau mau beli silahkan di beli soalnya sisa tiga, kita mau pulang ngabisin tapi ga ada potongan harga" kata Rei memotong ucapan Wonyoung dan langsung mendapatkan tatapan tajam dari temannya itu.

"apa?? emang bener kan." nyolot Rei.

Sunghoon pun terkekeh lalu mengeluarkan uangnya dan memberikan kepada Rei.

"nih saya beli semuanya." kata Sunghoon, Rei pun dengan senang hati menerimanya.

"kak gausah, kakak emang suka susu?" tolak Wonyoung, merebut uang di tangan Rei dan memberikan kembali pada Sunghoon.

"ya kan kamu jualan, suka ga suka kalau aku mau beli ya saya beli."

"ta-tapi kan jadi sayang kalau ga di minum, mending buat beli cilok aja."

"kalau aku ga suka, kan ada kamu. kamu suka kan?,Kata Soobin kamu suka apalagi rasa stoberi,nih kebetulan ada di minum ya." kata Sunghoon dengan tersenyum dan menepuk-nepuk kepala Wonyoung lembut.

Wonyoung pun terdiam, lalu tersenyum tipis sembari menyingkirkan tangan Sunghoon dari kepalanya.

"kak, bukanya kakak udah sama kak ningning. jangan gitu aku orangnya gampang salah paham." kata Wonyoung, sambil tersenyum tipis.

takkkk.

Sunghoon menjitak kepala Wonyoung, membuat sang empunya meringis dan mengelus kepalanya.

"aww...." ringis Wonyoung, lalu cemberut.

Sunghoon terkekeh karena anak SMA di depannya ini begitu imut hingga membuat dirinya dengan sengaja mencubit pipi Wonyoung dan mendekatkan wajahnya kepada Wonyoung. Rei yang menjadi nyamuk pun langsung menonton serius karena melihat adegan drama romatis akan di mulai.

"Kamu polos banget percaya omongan dia, aku ga ada hubungan apa-apa sama dia. jangan anggap serius, jadi jangan sedih lagi ya." kata Sunghoon.

Seolah waktu terhenti Wonyoung sama sekali tidak mengedipkan matanya, perutnya pun terasa seperti di hinggapi kupu-kupu. Sunghoon pun membalas tatapan Wonyoung dengan lembut.

Komplotan Komplek 0304 ; kpop 04L 03LTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang