AINSLEY

03

kesya sekarang sedang berada tempat 11/12 mirip seperti pasar, tapi entah apa bahasa di dunia yang sekarang ia tempati ini.

kesya semalam menerka nerka ada dimana dirinya, dan ada apa dengan semuah keanehan ini dan di fikir fikir ia rasa dirinya sedang berada di dunia lain

gimana bisa kesya mengetahuinya??

karna ada sebuah surat tiba tiba berada di depan wajahnya, kesya kaget hampir saja berteriak, tapi ia tahan karna ia sungkan karna ini bukan tempat.

dengan perasaan masih syok, kesya melihat surat itu dan di dalam surat itu berisikan surat tentang dirinya yang mengapa dirinya bisa terbawa ke dunia ini, dan tubuh siapa yang ia masuki.

kesya mengerti sekarang dengan situasi ini, pantas saja dirinya merasa aneh dengan situasi ini, ternyata dirinya bertrasmigrasi ke tubuh seorang wanita cantik,nan imut

kesya bersyukur mendapatkan wajah dan tubuh ini, yang sangat gemas ingin ia cubittt.

ia berjanji akan menyayangi orang orang sekitar milik tubuh ini, dan ia berjanji akan menjaga tubuh ini dengan sangat baik, sebagai rasa terima kasih nya mendapatkan tubuh yang sangat bagus ini.

dan tubuh ini masih berumur 12 tahun, sangat muda.

dirinya pasti bisa mendaptkan seorang pria disini.

semoga keinginanya untuk memiliki asrama peria terwujud.

dan kesya juga menyadari, orang yang ia rasuki ini, adalah tubuh seorang anak duke.

anjay dukee!, pekik kesya kaget, sepertinya dirinya berada di dunia keraja kerajaan.

oh ya, tubuh yang ia tempati ini bernama ainsley belinda.

sangat cantik nan indah,walaupun kesya tak mengerti kesan nama itu,tapi itu sangat cantik pikirnya.

sekrang kesya mengerti semua situasinya.

informasion,sekarang kesya di panggil ainsley ya.

ok lanjuytt

**

"ibu aku lapar" ucap ainsley pada ibunya, yang asik memilihkan ia gaun yang mengembang ngembang itu.

"hm?? kau lapar??, bentar ya setelah ini kita makan" ucap sang ibu, ainsley mengangguk saja menanggapi ucapan sang ibu

ainsley melihat sekitar, hanya gaun gaun saja dan perhiasan, ia ngeri melihat gaun gaun itu yang mengembang sangat besar.

ga keberatan apa yak pada makek?, tanya ainsley membatin.

ia menatap gaun yang ia pakai ini, tidak terlalu mengembang, tapi tetap saja berat, begini saja berat apalagi baju baju mengembang ini, sttt pasti bahunya akan kesakitan.

"ayo sayang kita pergi makan" seru sang ibu menggandeng tangan putrinya.

ainsley hanya ikut saja, kalau soal makanan ia itu nomer 1.

saat berjalan jalan sambil mencari tempat makan,

"kau ingin makan apa ainsley?" tanya ibu

"hm.. ainsley makan apa saja, yang penting bisa di makan" seru ainsley, membuat sang ibu terkekeh

"haiss gemes sekali putri ibu" ucap sang ibu dan mencubiti pipi gembul ainsley

ainsley meringis sakit

anjir pipi gw!. lenguh dalam hati.

setelah mereka menemukan tempat makanan yang cocok untuk perut mereka hari ini, mereka langsung saja memesan

dengan ainsley memesan banyak,sampai perutnya buncit

sang ibu senang, melihat wajah putrinya kembali segar, tidak pucat saat seperti kemarin.

ia tidak akan membuat putri satu satunya ini sakit lagi, saat ainsley terbaring sakit, ia tidak pernah bisa tidur nyenyak.

ia tidak bisa tidur dengan tenang,dengan anaknya yang terbaring koma di kamarnya, bagaimana ia bisa tidur nyenyak??.

"ibu aku kenyangggg sekalii" seru ainsley, mengelus perutnya.

"makan banyak banyak, agar pipi mu tambah besar" kikik sang ibu.

ainsley mengembungkan pipinya.

"ainsley tidak mau gembul, pipi ainsley sudah berat, ga mau tambah berat" kesalnya, seperti anak kecil.

ainsley atau kesya, remaja yang aslinya berumur 18 tahun itu malah menjadi seperti ini.

kesya juga tidak tau mengapa kepribadiannya malah menjadi anak anak.

padahal di alamnya yang asli, ia sangat dewasa, sekarang malah sebaliknya ,wkwk.

"unyu unyuu anak ibuu imuttt sekali siiii sini ibu cium muach muach" ibu ainsley mencium dirinya dengan bertebi tebu.

ainsley terkekeh dengan kelakuan sang ibu

"haha ibu cukupp, gelihhh" tawa ainsley.

ciuman bertubi tubi itu berhenti, lalu ainsley menatap sang ibu mentapnya sayang.

"jangan sakit lagi ya, ibu sangat senang kamu tersenyum seperti ini" ainsley mengangguk dan tersenyum tulus.

"baik ibu" ucapnya lalu memeluk ibunya erat.