36 (apakah kita jodoh?)

463 39 0
                                    

aduh aduh gomennasai, ga prnh update yaaa krna org mcm sy sibuk bgt cok serius, sibuk merangkai kehidupan,awokawok cnda,ya ga update krna ga dpt ide sih haha.

***

"huh gabut banget gw" keluh ainsley.

ia menelungkupkan kepalanya di meja.

ting!

sebuah ide tercentuk di kepalannya,entah kenapa

"asher ke perpustakaan kuy" ucap ainsley menggoyang goyang kan tubuh asher yang sedang tidur.

orang² sekitar ainsley sudah terbiasa dengan bahasa yang tak mereka mengerti, seperti skrg, kata kuy bru² mereka dengan dri mulut ainsley,ada kata² lain juga yang mereka sudah paham,krna di beritahu oleh ainsley.

tidak ada sautan dari sang empu, ainsley berdecih.

ia memukul kepala asher,tapi tidak keras.

"setan lo!" dengusnya,lalu berdiri dari tempat duduknya,berjalan keluar kelas.

kakinya senantiasa berjalan mengarah ke perpustakaan, entah dia tadi malam mimpi apa, sampe² fikirannya bisa mau ke perpustakaan.

model modelan kek ainsley itu kek ga mungkin.

di sepanjang perjalanan ainsley menyapa sapa saja yang ia liat.

sampailah kakinya di perpustakaan.

tak ramai tapi ada beberapa saja yang mau ke perpustakaan jam² segini.

saat ainsley ingin pergi ke rak buku,dirinya di cegah dengan suara seseorang.

"hai lady,kau siapa?" tanya orang itu.

ainsley menoleh ke arah orang itu,ia menunjuk dirinya.

aku?

orang itu mengangguk, ainsley ber oh,ia memutar badannya ke arah orang itu

"kenapa?" tanya ainsley.

"kau siapa?,apaka kau penyusub?" tanya orang itu

ainsley mengernyit

"penyusub?,seorang ainsley belinda sepertiku kau tuduh menyusub?? ckck kau ini,tak mengenal ku ternyata" ainsley geleng geleng tak habis fikir,ternyata selama ini ia yang selalu sokab sama orang² lewat biar terkenal ternyata belum cukup.

"ainsley?,belinda?" gumam orang itu.

"apakah nama ayahmu duke dari kerajaan harrison?" tanya orang itu.

ainsley menatap orang itu aneh.

"darimana kau tau?!" tanya nya kaget

"tentu saja aku tau,lihat sikab, wajah mu dan nama belakang mu sudah jelas mengambarkan kedua orang tua mu itu,bagaimana kabar mereka?" tanya nya.

"kenapa kau bertanya? apakah kau mengenal orang tua ku??,kau siapa?" tanya ainsley

orang itu terkekeh.

"aku oscar teman orang tua mu dlu saat di akademi,aku tak menyangka ayah dan ibu mu menikah,padahal dlu,mereka sering sekali bertengkar,haha mengingat itu sangat menggelikan" ucap oscar.

"wow!! kau mengetahui teman orang tua ku ternyata!, maaf kan aku yang tadi yak sopan paman oscar,lainkali saat kita bertemu,aku akan lebih sopan lagi" ucap ainsley membungkuk.

"haha tidak apa apa, tapi aku selalu berjaga di perpustakaan ini,tapi tak sekalipun aku pernah melihat mu wahai anak duke" canda oscar.

ainsley menyengir

***

setelah percakapan sedikit tadi ainsley langsung mencari buku yang menurutnya bagus.

"wah ni keknya bagus"

ia mengambil buku tebal.
sedikit kesusahan saat mengambilnya karna lumayan berat.

"uh!!! anjing berat bangettthh" keluhnya berusaha memindahkan buku itu di meja yang sudah di sediakan.

"huh! huhhh huhhh pyuhhh"

ainsley ngos ngosan ia langsung duduk dan membuka isi buku itu,tapi saat ia buka debu debu di buku itu terbang membuat nya terbatuk.

"setan ni udah berapa lama ga di bukak,debunya banyak bgt anjrr hmm!!" kesalnya.

setelah itu ia bersihkan sedikit buku itu.

"oke sip selesai"

saat ia membuka awal buku biasa saja.

1lembar-normal
2lembar-paksa normal
3lembar-menahan kantuk
4lembar-akan tumbang
5lembar-tumbang.

ainsley tertidur disana dengan buku tebal itu yang menjadi bantalannya.

sudah ku bilang bukan,ainsley tak mungkin ke perpus untuk membaca.

saat ainsley tertidur nyenyak ada seseorang yang sedari tadi menatap ainsley, ia berdiri dari tempat duduknya berjalan ke arah ainsley yang sedang pulas.

"kau akan ku lepaskan kali ini" gumamnya menatap lamat wajah ainsley yang sedang tertidur,lalu pergi dari sana saat puas menatap wajah ainsley.

saat orang itu pergi,ada orang lain lagi yang menghampirinya,lebih tepatnya tak sengaja.

"wah,apakah aku salah melihat?, kenapa kau tetap bersinar di tempat gelap seperti ini sekalipun??? arghh sepertinya rasa ingin memiliku mu semakin besar,kau harus tanggung jawab karna membuat hatiku di acak acak karna mu sayang" ucapnya tersenyum obsesion.

lalu orang itu menundukan dirinya mengecup kepala ainsley cukup lama.

"aroma mu sangat membuat ku gila,aku tak sabar ingin memilikimu seutuhnya sayang, baiklah aku harus pergi,kalau tidak aku pasti menerkam mu" ucapnya mengelus rambut ainsley dlu lalu pergi menghilang.

daripada itu ainsley masih diam, nyenyak dengan tidurnya.

malahan sekarang dia sedang bermaij dengan domba domba kecil di alam mimpinya.

AINSLEY Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang