AINSLEY

01

"nghh" seorang perempuan mengerang kesakitan

ia memegang kepalanya yang terasa sakit dan nyut nyutan.

lalu ia menatap sekeliling ruangan itu, saat ia sudah menduduki dirinya di ranjang, entah punya sapa.

'kasur? Gw dimana dah, gw blom mati?? Gajadi manusia gebrek??' gumamnya

saat dirinya masih menatap sekeliling ruangan itu, tiba tiba saja dirinya di kagetkan dengan suara ketukan dari arah pintu. Ia mengelus dadanya kaget.

"permisi.." lirih orang itu,dan masuk dengan membawa nampan??

seketika orang itu melotot kaget saat melihat dirinya, yang juga sedang menatap nya.

"NONA!!" kaget orang itu tiba tiba, membuatnya kaget setengah mati saat orang itu berteriak ke arahnya dan memegang pipinya.

lalu orang itu kembali lagi berteriak keluar, membuat dirinya menggosok² telingannya.

"buset tu tenggorokan kagak sakit apa teriak teriak begitu" ringisnya

tak lama beberapa orang datang ke arahnya, dengan buru buru.

lalu ia di periksa sana sini.

membuat dirinya bingung.

"woi woi, kalian pada ngapain??!" teriaknya, saat salah satu dari mereka menyentuh nya.

"maafkan kami lady yang telah lancang menyentuh mu, tapi ini demi keselamatan anda juga, mohon pengertiannya" ucap orang salah satu berjubah.

kesya, menganga mendengarnya, lada lady apaan goblok, dikira dia lada apa.

ya perempuan itu adalah kesya, udah ke tebak ken?.

tiba tiba lagi, ada yang berteriak ke arahnya dengan menangis.

seorang wanita berbaju kembahnya, dan seorang pria dengan baju yang seperti kesatria yang sering ia lihat di manhwa.

"putriii kuuu" tangisnya, saat dirinya sudah berada di samping kesya

"bagaimana keadaan anak ku?" tanya pria yang tadi juga bersama wanita yang tengah menangis ke arahnya.

"lady ainsley baik baik saja tuan, hanya saja ada sesuatu yang aneh dari diri lady, nanti kami akan mencari tau" ucap orang berjubah itu.

pria itu mengangangguk lalu beralih menatapnya dengan teduh, dan sayu.

apa apaan pria ini mentapnya seperti itu.

kesya bingung setengah mati disini

ia sedang dimana??

siapa mereka?!

siapa orang orang ini???

siapa orang yang menangisinya ini??

siapa pria ini??

siapa merekaaaaaa???

dan entah dirinya juga siapa?!

dirinya bingung dengan situasi ini, kepalanya tiba tiba saja sakit lagi, tapi sekarang lebih sangat sakit.

ia mengerang kesakitan sangat besar

"ARGHHHH SAKITTTT" teriaknya menarik kepalanya mencoba memberhentikan rasa sakit yang sedang ia rasakan di kepalannya.

mereka semua yang berada di ruangan itu, langsung kelabakan.

"tabib! tunggu apalagi, cepat periksa putri ku!!" teriak pria, entah siapa itu, mungkin orang yang tadi mengatakan kesya putrinya?

tapi kesya tak ingin memikirkan itu, kepalanya sakit, sungguh sakit

seperti tertusuk jarum bertubi tubi

rasa sakit itu membuat kesya, melihat sebuah bayangan di kepalanya

potongan potongan memory entah milik siapa, senang, sedih, kecewa, marah menjadi satu

tapi memory ini bukan dirinya, tapi seorang perempuan cantik berambut panjang berwarna pirang, dan warna matanya yang berwarna hijau zambrut.

disana wanita itu, sangat teramat imut.
setelah melihat semua percikan ingatan entah punya siapa.

kesya langsung pingsan, karna lelah menerima kesakitan ini.

dan semua orang disana, tambah tak tenang.

"TABIB, PERIKSA PUTRI KU!! KALAU ADA APA APA DENGAN PUTRI KU, AKAN KU BUNUH KAU!!" teriak wanita yang tadi menangisi kesya.

sang tabib berdoa semoga penyembuahannya berhasil, kalau tidak nyawannya dalam masalah disini.

seluruh kekuatannya ia kuras habis untuk kesya.