UNREAL LOVE [SLOW UPDATE 🐌] √

UNREAL LOVE : Ini Karena Dia.

Karena Zeran yang masih tersadar lalu memberikan ponsel nya untuk menelpone sang ayah.

Saat Arta di beritahu ia langsung menuju rumah sakit yang dituju dengan perasaan yang campur aduk.

Setelah sampai di rumah sakit, Arta langsung menghampiri putra satu-satu nya yang sedang terbaring di ranjang rumah sakit, dengan terangkat 1 kaki kanan.

Karena sebelumnya sudah di bawa ke rumah sakit agar tidak terjadi sesuatu yang lebih bahaya.

"Zeran, Zeran anak papa baik-baik aja kan?"

"Aku baik-baik aja kok, cuma kata dokter kaki aku patah pa , gara-gara ketindihan motor."

"Kamu kenapa bisa kecelakaan sih ran, kan papa udah bilang kalo naik motor jangan kenceng-kenceng, papa cuma gamau hal buruk ini terjadi."

"Kalo papa tau ini bukan cuma karena aku bawa motor kenceng, tapi itu karena dia, aku mikirin dia pah."  Batin Zeran.

"Sekarang kamu istirahat ya, biar papa mau berterimakasih dulu sama bapak-bapak yang udah bawa kamu kesini."

Zeran menggangguk lemas, saat ini ia belum bisa bergerak berlebihan karena dokter menyarankan untuk Zeran jangan terlalu banyak bergerak.

"Bapak-bapak terimakasih sudah menyelamatkan anak saya ya, saya akan memberikan bapak-bapak imbalan."

Arta kemudian merogoh kantong celana dan mengambil dompet, memberikan 5 orang bapak-bapak uang perorang di beri 5 lembar uang berwarna merah.

"Terimakasih bapak, alhamdulillah bisa bayar biaya sekolah anak saya, terimakasih pak."

"Sama-sama, saya kedalem dulu yah."

Mereka semua mengangguk mantap dengan serentak lalu mereka juga memilih untuk langsung pergi.

Arta lalu kembali menuju ruangan Zeran. "Kamu katanya pergi kerumah temen kamu yang adain sweet seventeen ya?"

"Ko-kok papa tau?"

"Bukan jadi permasalahan papa kenapa bisa tau, benar kamu diusir disana? Karena cewe itu sakit hati sama kamu?"

Zeran mengangguk lemah. "Padahal Zeran udah berusaha semaksimal mungkin biar dapet maaf dari dia pa, tapi semuanya nihil."

"Kalo kamu masih pengen terus berusaha mendapatkan maaf dari dia, berusahalah, kerja keras tidak akan mengkhianati hasil ran."

"Ih papa keren banget bisa tau semuanya."

"Zeran, Zeran. Kamu jangan melupakan bahwa papa adalah mantan seorang detektif."

"Hehe iya pa.."

Karena Zeran yang terlalu gabut didalam ruangan, walau ia belum bisa banyak bergerak, namun ia beberapa kali selfie dan menggugahnya pada account media sosial miliknya.

Liked by Krishna_47 and rionlona.yeonz and 228.050 other

Tonight photo at the hospital 🙊

Photo tersebut langsung di repost oleh salah satu admin sekolahan Zeran.

Sesekali Zeran juga tertawa dan tersenyum karena reply atau DM instagram.

...

See u next chapter!! 💛

Hadoeh masalah lagi masalah pusink. 😭

Unreal Love : Ini Karena Dia.

See you!!

Maap dikit 🥺