Kisah Sang Remaja (Revisi)

12

Ya seperti yang kalian ketahui bahwa kesia dan akmal pergi ke pasar malam sesuai janji Akmal waktu itu, namun sungguh tak di sangka bahwa di pasar malam itu juga ada David, sungguh sakit ketika kita melihat orang yang di sukai pergi dengan orang lain, itulah yang sedang di rasakan oleh David.

"Kak, naik bianglala yuk" ajak kesi Akmal pun menurut

Setelah mereka naik bianglala mereka pun muter-muter pasar malam

"Kei main itu yuk" ajak Akmal

"Kak, kakak harus dapetin bonekanya ya" ujar kesia berharap Akmal dapat bonekanya

"Nih dapat kan bonekanya" ujar Akmal sembari menyerahkan bonekanya

"Makasih kak" senyum yang manis pun terpatri di wajah cantik kesia

"Em kak gimana kalo bonekanya aku kasih nama kemal setuju gak?" Tanya kesi

"Kemal?" Tanya bingung Akmal

"Iya kemal, kesia Akmal hehe" jawab kesia

"Kamu tuh lucu deh jadi gemes kakak" uajr Akmal sambil mencubit pipi kesia

"Ihh sakit tau kak" cemberut kesia

"Yaudah maaf ya cantik" ujar Akmal

Bluss merah sudah wajah kesia dia salting sungguh dia tak siap dengan ucapan dan perlakuan manis Akmal

"Ciee salting ciee" goda Akmal sambil terkekeh kecil

"Ish nggak ya" marah kesia

"Iya-iya, yaudah Beli permen kapas mau gak?" Tanya Akmal

"Mauu" semangat kesia

Skip setelah beli permen kapas

"Duduk disitu yuk" ajak Akmal ke bangku yang berada di pasar malam itu

"Kakak nggak mau? Enak lho manis lagi" tawar kesia

"Nggak aht nanti Kakak diabetes lagi udah sering yang manis-manis soalnya" jawab akmal sambil terkekeh

"Hah, dikit aja kok kak lagipun kei nggak pernah lihat kakak makan, makanan yang manis-manis" ujar kesia heran

"Iya memang tidak makan yang manis-manis tapi senyuman kamu udah terlalu manis melebihi gula dirumah kakak" ujar Akmal

"Dih gombal" jawab kesia

Ditengah asiknya mereka mengobrol ada seseorang yang datang menghampiri mereka

"Ohh jadi sibuknya itu, sibuk jalan ya kes?" Tanya David tiba-tiba

Sungguh kesia terkejut bukan main

"Kalo memang nggak mau jalan seenaknya jangan bohong dong, sakit loh dibohongi sama orang yang dicintai hhh" uajr David sakit hati

"Nggak gitu dav" jawab kesi, Akmal yang melihat pun hanya diam dia tidak ingin ikut campur selagi masih aman

"Nggak gitu gimana maksud Lo? Katanya mau pergi sama mommy Lo kok malah disini sih pacaran lagi hhh" ujar David masih tenang

"Emang tadi gue pergi sama mommy, tapi udah pulang dav, terus Akmal ngajakin jalan ya gue terima dong apa salahnya coba?" Tanya kesia

"Lo bilang apa salahnya? Memang nggak ada salahnya kok kan cewek selalu benar bukan? Gue gak papa kalo Lo gak mau jalan sama gue seenggaknya jangan bohong kes, gue paling benci sama cewek tukang bohong " ujar David

"Gue nggak bohong DAVID gue bilang apa adanya, lagi pun kita nggak ada hubungan apa-apa kan? Jadi bebas dong gue jalan sama siapa? Kalo pun gue bohong masalahnya sama Lo apa?" Tanya kesia

"Gue tahu gue gak berhak nlarang Lo jalan sama siapa aja, tapi asal Lo tahu GUE SUKA SAMA LO KESIA RAVELLON" teriak David

"Lo mana pernah paham ada di posisi gue, karna Lo enak di kelilingi orang yang sayang sama Lo, gue yang cuma remahan rengginang mundur aja, gue cuma mau bilang kalo gue" ucap David namun di jeda

"DAVID DIRGANTARA MENCINTAI BAHAKAN TERGILA-GILA OLEH SEORANG KESIA RAVELLON DAN MULAI MALAM INI DETIK INI GUE AKAN BERUSAHA MUNDUR DARI LO TENNAG AJA GUE GAKA BAKAL NGEJAR-NGEJAR LO LAGI KAYA ORANG BODOB YANG HANYA NENGEMIS CINTA HAHA" lantang David

"Baru kali ini gue di patahin oleh cinta ternyata sesakit ini gue pamit kes semoga Lo bahagia, maaf kalo kehadiran gue selama ini buat Lo risih" ujar David Lalu pergi begitu saja, bahkan Kesia belum sempat menjawab semua perkataan David dia tak menyangka sungguh

"Its okay kei?" Tanya akaml

"Yes, cuman sedikit terkejut kak" jawab kesi pelan

"Duduk dulu kakak mau beli minum tunggu dulu ya" ujar Akmal dan hanya di angguki oleh kesia

MAKASIH BUAT YANG UDAH BACA CERITA INI