Cp 51

119 3 0
                                    

Hari demi hari kini jungkook dan taehyung semakin dekat keduanya kerap kali bersama walaupun itu hanya sekedar makan siang atau jungkook sekedar menemui sepupunya di mansion baru milik velan. Seperti saat ini jimin dan jungkook sedang berbelanja bulanan di mall milik keluarga min. Semua orang menatap takjub dengan dua pasangan muda yang nampak sangat serasi, ya kini velan dan taehyung tengah menemani orang tersayangnya. Ya taehyung mengungkapkan perasaannya pada jungkook walaupun terlalu cepat tapi jungkook menerima ungkapan cinta dari taehyung. Kini mereka ber empat sudah masuk kesalah satu restoran dimall terkenal tersebut.

"Kalian mau pesan apa" Tanya velan.

"Aku seperti biasa Hyung" Ujar taehyung.

"Aku samakan saja seperti punyamu" Jimin berujar.

"Kalau kau kookie, mau pesan apa" Tanya taehyung.

"Aku cheesecake aja" Jawab jungkook. Kini mereka sedang menunggu pesanan yang mereka pesan.

"Habis ini kita mau kemana? " Tanya taehyung.

"Kita kepanti saja" Ujar velan.

"Panti yang mana? Jangan yang jauh nanti aku diomelin bunda kalo pulang telat" Ujar taehyung.

Jimin mendengus.

"Huh.. Sipaling anak bunda" Ejek jimin.

Taehyung tak terima, dia mencubit pelan tangan jimin, jimin yang sengaja mengejek taehyung mengubah mimik wajahnya seakan sangat kesakitan.

"Auw.., sayang, adikmu jahat" Ucap jimin pada velan, velan pun mengusap tangan jimin yang dicubit taehyung.

"Lebai sekali anda" Seru taehyung

"Padahal aku tidak menekannya" Sambungnya.

Jimin menjulurkan lidahnya membuta taehyung mendengus.

Jungkook hanya menyimak tanpa mau ikut campur begitupun velan, sejak dulu velan lah yang membela jimin dan velan lah yang selalu menuruti kemauan jimin. Berbeda dengan taehyung, sedari dulu dia selalu menggoda jimin saling mengejek dan bahkan sering kali bertengkar hanya karna hal sepele. Tapi semua itu tak membuat persahabatan mereka renggang, dengan berjalannya waktu mereka bertiga memiliki kasih sayang yang besar pada satu sama lain.

"Sudahlah, kalian ini selalu saja, bertengkar kalau bertemu, merindu kalau tak bertemu" Ujar velan

"Aku, rindu dengannya hm.., sorry gak level" Ucap taehyung sambil tangannya ia kibaskan.

"Aku juga gak sudi merindui orang jelek dan gendut"ujar jimin sambil berekspresi ingin muntah.

" Sudah sudah, malu dilihat orang"ujar jungkook sambil mengelus punggung tangan taehyung.

Taehyung luluh dan dia membalas perjuangan jungkook. Jimin mendengus.

"Cih.. Begitu saja sudah luluh" Ujar jimin.

"Sayang sudahlah, ayo kita makan"ujar velan menenangkan sang istri.

*********

Kini mereka berempat telah sampai di mansion milik velan, jungkook membantu jimin menyusun bahan bahan untuk kebutuhan sehari hari dari mulai sayuran sampai buah buahan sedangkan velan dan taehyung mereka sedang duduk diruang televisi mumpung masih suasana liburan velan dan taehyung memilih untuk berduel bermain game kesukaan mereka.

" Kau akan kalah Hyung "ujar taehyung sombong.

Velan berdecih.

" Cih. Sombong, kita lihat saja nanti"ujar velan sambil tersenyum miring.

"Bagaimana kalau aku yang menang Hyung harus menuruti semua kemauan ku" Tantang taehyung sambil menaik turunkan alisnya.

"Deal, tapi kalau aku yang menang, kau harus menjadi budak ku selama satu minggu" Ujar velan. Pertandingan sengit keduanya tak terelakkan. Jimin datang dengan membawa empat cangkir yang berisi teh hijau disusul dengan jungkook yang berjalan dibelakangnya sambil membawa cemilan untuk mereka santap sambil bersantai.

"Sepertinya seru sekali" Seru jimin.

"Tentu saja, karna akan ada yang menjadi budak ku selama seminggu" Ujar velan. Jimin mengernyit tak mengerti akan ucapan sang suami.

"Jangan harap, ku harap kau tak akan menyesali keputusanmu Hyung" Ujar taehyung sambil tersenyum miring.

Jungkook hanya menyimak, dia beralih memainkan ponselnya sambil mengecek beberapa e-mail yang masuk.

"Kookie, bersihkan dulu badanmu, kau bisa memakai bajuku nanti, ayo" Ujar jimin.

"Baiklah eonni" Jungkook mengikuti jimin yang menuju ke kamarnya dilantai dua.

Kini keduanya telah sampai dikamar milik pengantin baru itu.

Jimin mengeluarkan pakaiannya yang sedikit longgar baginya tapi akan nampak pas kalau jungkook yang memakai nya.

Jungkook masuk kekamar mandi yang ada dikamar jimin, kenapa tidak dikamar tamu? Karna kamar tamu masih dalam tahap renovasi untuk itu jimin mengajak Jungkook ke kamarnya.

.

.

.

.

.

.

Next

twins with different attitudes [Tamat]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang