Chapter 23

1.2K 64 0
                                    

22 Maret 2023

•••

Date kedua mereka di hari Sabtu, hari libur Nicole, tetapi kali ini bukan date biasa dikarenakan Wawan akan menjalani tes mendapatkan SIM. Alasannya simpel, agar Wawan mudah ke mana-mana, dan Nicole rada malas mengendarai kadang jadi, tak masalah.

Tes bagus, hanya berselang tak lama, akhirnya Wawan mendapatkan SIM-nya, mantap.

Selesai hal tersebut, langsung perdana, Wawan yang kali ini mengendarai motor, dan Nicole memeluknya dari belakang. Ini perasaan luar biasa, gini ya rasanya pacaran?

Mereka lalu berhenti di kedai pinggir jalan, kedai bakar-bakar, memesan minum dan makanan sederhana saja, tetapi rasanya amat nikmat karena dunia terasa milik berdua.

"Oh ya, motornya simpen kamu aja ya, Tante nanti pulang ikut mobil, jaga yang baik oke?" kata Nicole.

Wawan mengangguk. "Siap, Tan Sayang, aku bakalan jaga dengan baik." Ia lumayan tahu tata cara menjaga motor, rutin servis, cek ini itu, banyak.

"Bagus!" Nicole mengacungkan jempol. "Awas ya kalau motornya kenapa-kenapa," ancam Nicole, meski manis dan cinta, tetap sih Nicole terasa seram kadang.

Wawan mengangguk cepat. "Iya, Tan, janji." Nicole menertawakan hal itu.

"Weeeeh, Wawan, bused siapa nih cewek? Pacar lu?! Cantik bener, Wan, pacar lu!" Wawan kaget, dia menoleh ke arah suara, dan ternyata itu teman sekolahnya.

Oh astaga ....

Wawan menoleh ke Nicole, memang Nicole pernampilannya lebih anak muda sekarang, mereka juga pakai baju couple ala anak motor, jadi Nicole tak terkesan dewasa seperti biasa. Mereka seperti seumuran.

"Iya, aku pacar Wawan, namaku Nicole, salam kenal," kata Nicole, dengan nada begitu anak muda.

Wawan planga-plongo, meski demikian yah ini sepertinya permintaan Nicole. Lagi, itu nada suara Nicole seperti nada suara anak-anak. Bisa banget, pacarnya ini serba bisa!

"Waaaah, gak bilang-bilang lu, Wan, punya pacar, bule lagi! PJ lah PJ nanti!"

"Ck, iya iya nanti, sana lu jangan ganggu bisa gak?" Wawan berbisik, ia tak mau teman-temannya yang tak tahu, malah tak sopan pada Nicole. "Nanti ajaa!"

Oh ya, apa mereka tak kenal, dia ini wanita yang pernah dia ajak nikah saat main ToD, secara tidak langsung mereka mencomblanginya astaga.

"Ehehe iya, Bro, sorry, sorry! Dah, Wan, Nicole, langgeng ya. Cie yang terkenal dapet pacar cakep!" Mereka terus menggodai Wawan hingga akhirnya menjauh, tetapi masih saja ada yang teriak, "PJ jangan lupa, Wan!"

Saat mereka semua menjauh, Nicole tertawa geli. "Mereka gak tahu Tante kali ya? Padahal mereka kan nyuruh kamu nembak pas ToD? Ada-ada aja."

Melihat Nicole tak marah, Wawan lega, sih. Ia ikut tertawa. "Iya, Tan. Keknya karena penampilan Tante, gak sedewasa biasa, tapi Tante sebenernya awet muda. Mereka aja nyangka seumuran."

"Muka kalian aja kali yang boros, tu liat muka kamu juga udah kayak bapak-bapak." Nicole mengejek, dan Wawan kaget, ia memegang wajahnya. "Bercanda, Sayang."

"Eh hehe ...." Wawan cengengesan. "Tan, maaf ya tadi temen-temenku rada gak sopan."

"Gak masalah, lah. Seenggaknya mereka bilang Tante masih cantik, awet muda." Nicole mengibas-ngibaskan rambutnya, keduanya tertawa hangat. "Tapi inget, ya. Mereka cukup tau soal kita pacaran sebatas ini, jangan kasih tahu Tante siapa dulu, nanti aja, kecuali mereka tau sendiri."

"Iya, Tan, aku paham." Meski entah apa alasannya.

"Gak ada alasan pasti kalau kamu nanya, kenapa hubungan kita disembunyikan, Sayang." Wawan terkejut, Nicole seakan membaca pikirannya. "Ini hanya kejutan kecil."

"Oh begitu, ya, Tan?" Nicole bergumam mengiyakan.

"Minggu nanti, kamu mau ke mana? Mumpung masih hari liburanku, kan? Kali ini, kita ajak kakek juga, pasti seru."

"Entahlah, Tante Sayang, mau ke mana aja, rasanya seru, kalau itu sama Tante." Mendengarnya, Nicole menoleh, ia menatap Wawan yang tersenyum malu-malu. "Ke mana aja, asal sama Tante, aku--aah awh aw Tan--"

BERSAMBUNG ....

•••

Cerita An Urie yang lain bisa kalian temukan di
Karyakarsa: anurie
Playstore: An Urie

TANTE ... NIKAH YUK!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang