Tidak ada yang berubah walaupun sudah ku coba untuk merubah.
—————
Fuhh...
Starla meniup lilin ulang tahunnya. Waktu menunjukan pukul 12 malam tepat. Gadis itu saat ini tengah di atas kasurnya. Ia memejamkan matanya lalu membuat sebuah permohonan.
"Aku harap tahun ini ada kebahagiaan. Semoga mommy dan daddy di beri umur panjang dan sehat selalu." ucap Starla.
Gadis itu menatap kado yang telah terbungkus rapih di atas nakas. Kado untuk adiknya. Walaupun di beli dadakan, namun Starla memilih kado itu sampai hampir 2 jam.
"Semoga Virga ga ngejauhin Starla lagi. Dan opah gak benci Starla lagi. Starla mau semuanya seperti dulu ya Tuhan. Amin.."
Starla meletakan kue tart nya di atas nakas, tepatnya di samping kado milik Virga. Lalu gadis itu menarik selimutnya setelah itu mulai memejamkan mata.
—————
Flashback on
"Virga ayo." ucap Starla menarik tangan Virga keluar Mansion.
"Gamau." ucap Virga melepaskan tangannya.
"Ayo mumpung sepi Virga." ucap Starla kecil merajuk.
"Bahaya Starla!" bentak Virga tanpa sadar.
Mata Starla berkaca-kaca. Gadis itu menyeret kakinya memasuki Mansion. Virga merasa bersalah. Lelaki kecil itu berlari mengejar Starla.
Virga menahan tangan Starla saat sudah dekat. "Star maaf. Virga gak marah sama Starla. Tapi daddy gak bolehin kamu keluar." ucap Virga memberi penjelasan.
"Ayo keluar.. " rengek Starla masih meneteskan air mata.
"Tapi sama Virga terus ya jangan jauh-jauh." ucap Virga mewanti-wanti. Starla mengangguk antusias.
Virga menggengam tangan Starla kemudian mereka sama-sama berjalan keluar Mansion. Suatu kebetulan yang tak disangka Bi Nani berjalan ke luar Mansion. Mereka mengikuti Bi Nani tanpa wanita itu ketahui. Saat di depan Mansion sudah ada tukang ojek pengkolan yang sepertinya sudah Bi Nani pesan.
"Bibi!" panggil Starla.
Wanita itu melongok kebelakang ia memasang wajah terkejut, lalu menghampiri dua anak kecil itu.
"Nona Aden kenapa di luar. Ayo masuk di luar bahaya." ucap Bi Nani pada mereka.
"Kita mau ikut bibi. Bosan di rumah" ucap Virga.
"Boleh ya bibi." ucap Starla memasang puppy eyes yang benar-benar menggemaskan di mata Bi Nani.
"Virga janji nanti kita gak jauh-jauh dari bibi." ucap Virga.
Wanita itu keliatan berfikir kemudian mengangguk karena merasa kasian pada dua anak majikannya itu.
Starla dan Virga berjingkrak gembira. Lalu Bi Nani mengajak mereka menaiki ojek. Virga posisinya di tengah-tengah antara Bi Nani dan tukang ojek, sementara Starla di depan.