38. Persami (3)

5.4K 195 40
                                    

Pov. Riko

"Tidaakkkkkkkkkkk......" aku terbangun dari tidurku.

"Riko, kamu tidak apa apa" ucap Galang ditendaku.

"Mana Alvin, Lang" tanyaku.

"Alvin baru saja mandi ke sungai, aku mau ngajakin kamu mandi bareng, tau nya kamu masih ketiduran. Kenapa kamu mimpi buruk ya" ucap Galang

"Iya Lang, aku mimpi buruk" ucapku merasa lega karena itu hanyalah mimpi buruk.

"Ya sudah, kamu siap siap geh, kita mandi bareng, habis ini kan kita mau mencari jejak" kata Galang

Aku hanya mengangguk, dan bersiap mandi ke sungai bareng Galang. Cuaca pagi ini di Gunung Lawu sangat dingin sekali. Kami pun sampai di sungai. Galang terlebih dulu melepas pakaiannya dan menceburkannya ke sungai.

"Ayo, Riko, terjun" ajak Galang

"Gak Lang, dingin" ucapku

"Gak dingin kok airnya sini aku hangatin" kata Galang

"Eh mesum" ucapku

"Iya cepetan turun, atau aku bantu turunin" kata Galang

"Iya iya bawel amat" kataku melepaskan pakaianku dan menceburkannya ke sungai.

"Kamu seksi banget by" kata Galang

"Idih gak usah ngegombal, banyak yang liatin kita tuh" tunjukku

"Iya iya tapi nanti kasih jatah buat aku ya" ucap Galang yang selesai mandi dan langsung naik ke atas.

"Cepet amat mandi nya Lang" kataku

"Kamu pikir ini kamar mandi, gak ada sabun, shampo, ngapain lama lama, bikin kram aja" ucap Galang

"Benar juga ya, ya udah tungguin" ucapku.

Kami pun sudah selesai mandi dan kembali ke tenda kami.

"Perhatian semuanya, silahkan kalian kumpul dan berbaris di depan dengan rapi" ajak Kak Azhar.

Kami pun menuruti perintah Kak Azhar dan berbaris dengan rapi.

"Baik adek adek, pagi ini kita akan melaksanakan kegiatan mencari jejak. Kalian silahkan berbaris, dan masuk kedalam hutan, disana sudah ada tanda panah, silahkan kalian ikuti tanda panah itu agar kalian selamat. Masuknya gantian, kalau sudah satu orang masuk, silahkan giliran berikutnya masuk setelah 1 menit. Kalian paham?" Ucap Kak Azhar.

"Paham kak" ucap kami serempak

"Baik, silahkan baris pertama masuk duluan" perintah Kak Azhar pada Galang.

Entah mengapa firasatku terasa aneh, apalagi Alvin didepanku. Aku takut mimpi buruk malam tadi menjadi kenyataan.

"Tunggu kak" ucapku mengacungkan tangan

"Ada apa Riko" kata Kak Azhar

"Boleh pindah barisan gak kak" tanyaku

"Tidak bisa" ucap Kak Azhar

"Baik kak" ucapku pasrah.

"Silahkan Galang kamu masuk duluan" perintah Kak Azhar.

"Siap Kak" ucap Galang

Galang pun masuk kedalam hutan pertama. Disusul lainnya, hingga tibalah giliran aku.

"Terakhir kamu masuk Riko" perintah Kak Azhar

Aku pun masuk kedalam hutan. Disana sudah tertera tanda panah, namun aku tidak yakin, tanda panah ini beneran mengarah kesana, bisa saja kan Alvin mengubahnya buat aku tersesat. Gumamku.

RikoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang