47. Terbongkar - Last Ending

4.3K 89 10
                                    

Author Pov.

"Ahhhh....sayang....terusinnnn....ahhhh...." desah Putri

"Ohhh...shhh..tentu sayang cuphhh" desah Azhar.

Brakkk...

Pintu kamar di dobrak oleh seseorang yang memperlihatkan amarahnya.

"Bangsat ternyata begini kelakuan kalian dibelakangku" ucap Kurnia

"Mas" kata Putri dengan terkejutnya.

"Aku bisa jelasin semua nya pak" ucap Azhar.

"Tidak perlu, aku akan menghubungi polisi buat menyelesaikan kasus ini" ucap Kurnia.

Putri dan Azhar terkejut mendengarnya.

"Maksud bapak apa, mau laporin kami ke polisi" ucap Azhar

"Aku udah punya bukti bahwa kalian yang sudah membunuh Pak Fajar dan Burhan dan kalian juga yang sudah menteror Riko anakku" ucap Kurnia

"Oh gitu ya ternyata Tuan Kurnia sudah tau rencana kita semua" ucap seseorang di balik pintu.

"Jessica"

"Boss"

"Kurang ajar kalian, aku akan segera menjebloskan kalian semua ke penjara" ucap Kurnia yang meraba pistol nya dan menodongkannya ke arah Putri.

"Kalian mendekat, nyawa dia tidak akan tertolong" ancam Kurnia

"Kau pikir, hanya kau saja yang punya pistol Tuan Kurnia" ucap Jessica yang juga menodongkan pistol ke arah nya.

"Bangsat, lepasin dia" ucap Azhar

"Cepat buka pintunya kalau tidak nyawa dia akan habis sekejap" perintah Kurnia.

"Heh put, cepat buka" perintah Azhar.

Putra pun dengan sigap membukakan pintu dan membiarkan Kurnia pergi menaiki mobilnya.

"Kenapa kita harus membiarkan dia pergi, bos" ucap Putera

"Tenang lah mobilnya udah aku bikin blong rem nya" ucap Jessica

"Lu gila boss, di dalam ada mama aku" ucap Azhar

"Hanya mama tiri kan bukan mama kandung kan" ucap Jessica

"Boss"

"Apa? Udah lah Zhar, sudahin aja hubungan cinta terlarang kalian" kata Jessica

"Tapi boss" kata Azhar

Krekk

"Suara apa itu" kata Putra

Diluar sana Adit, Dito, Dion, Doni, masih setia menguping dan tidak sadar kaki Dito menginjak botol aqua hingga menimbulkan suara.

"Kalian" ucap Azhar

"Siapa mereka Zhar" tanya Jessica

"Mereka temannya Riko" kata Azhar

"Beresin mereka Zhar" perintah Jessica

"Baik boss"

"Angkat tangan kalian jangan ada yang bergerak, atau pistol ini akan mengenai tubuh kalian" perintah Azhar.

"Put, ikat mereka dan bawa mereka ke rumah tua itu" perintah Jessica

"Siap boss"

===================================

Flashback Off

Pov. Riko

Air mataku menetes kala mendengar penuturan cerita mereka, tanganku menggenggam keras, ingin rasanya mencabik cabik mereka, namun kondisi ku dalam keadaan terikat dan mulut di lakban. Tak lama kemudian mama mencabut lakban yang menempel dalam mulutku. Aku pun mengatakan sumpah serapah ke mereka.

RikoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang