5 idiot'$

my self

Seulgi pov.

Apa yg terjadi saat kami saling bertengkar,
Yg terjadi adalah
Uang belanja kami di potong oleh aunty davikah.

Suami istri itu memang berniat mengunjungi kami saat kami sedang bertengkar,
Uncle mario membawa mobil baru bersama nya
Dan mobil audy itu pemberian dari daddy kim untuk kami.

Kami berbaris di depan kolam renang,
Saling berteriak meminta maaf
Lalu 1/1 kami masuk ke kolam itu karena di dorong oleh uncle mario.
Sungguh sangat tragis!!

Walau bertengkar kami tidak saling membongkar rahasia,
Setelah orangtua nya sam pergi
Kehidupan kembali normal walau untuk bulan depan,
Kami menjadi sedikit miskin karena pemotongan uang tadi.

"Ke bar yok".

Manoban gila, selama 1 mingguan ini kami puasa minuman
Dan sekarang dia mengajak kami ke bar.

" Aku tidak menyarankan, tapi kalau di paksa.. Aku ikut".

"Sam, kau memang seharusnya kesana.
Temui mon.. Lalu berbicaralah dengan nya".

" P'wendy jangan mengaturku.
Aku tidak mau berurusan lagi dengan mon".

"Mon posting foto di instagram! ".

" Apa p'jisoo berteman dengan nya di ig? ".

" Dasar samanun.. Sudahlah, kita patungan saja dan ke bar sekarang".

Aku muak dengan reaksi sok cuek dari bocah ingusan itu,
Akhirnya kami menyetujui untuk ke bar setelah hampir 1mingguan ini tidak kesana.

Kedatangan kami tidak di sambut oleh jennie maupun mon,
Hanya pelayan2 seksi saja yg datang
Dan mereka seperti nya pelayan baru disini.

"Dimana bos kalian? " Lisa menanyai kekasihnya.

"Nona jennie ke bangkok tadi siang".

" Lalu mon? "Kini jisoo yg bertanya karena kalau mengharapkan sam yg bertanya
Itu sama saja mengharapkan ular bisa berjalan.

" Nona mon ada di atas".

Aku menyentuh lengan sam dan menyuruh nya untuk naik ke atas.

"Kaki ku sakit phi".

" Sana naik, temui dia di atas"saran ku.

"Aah buat apa! Tuangkan minuman nya sekarang".

Minuman black label itu aku rebut dari pelayan tadi dan menjauhkan nya dari sam.

" Sana naik sam. Seulgi benar
Kau harus berbaikkan dengan nya
Walau tidak ingin menjadi dekat lagi"ucap jisoo dan aku mengangguk cepat.

"Temani kalau begitu".

Astaga bocah ini, aku dan jisoo saling melirik dan akhirnya aku setuju untuk menemani nya ke lantai atas.

Aku dan sam berpisah saat dia sudah melihat mon di hadapan nya,
Tujuan ku ke sembarang arah
Tapi aku gagal fokus ketika melihat seorang wanita,tengah di gotong oleh pria berbadan besar menuju ke sebuah kamar.

Freen... Itu adalah freen teman nya aom,
Seperti nya dia sangat mabuk dan tidak sadarkan diri.

Aku mendekati mereka tapi tidak bersuara.
Setidak nya ada 3 orang lelaki disana tapi aku tidak tahu mereka membicara kan apa.

"1juta baht, oke deal. Tinggalkan dia disini" Seorang pria lagi berbicara mengunakan bahasa inggris jadi aku sedikit mengerti pembahasan nya sekarang.

Dia ingin di lecehkan,
Aku yakin jika gadis malang itu di jebak dan akan di jual.