5 idiot'$

penghujung penantian

Di antara kelima wanita hamil di mansion,freen lah yg melahirkan lebih dulu.
Dia kembali melahirkan bayi laki2 tapi seulgi selalu bersyukur mendapatkan anak yg sehat terlepas dari apapun jenis kelamin nya.
Selanjutnya adalah anak pertama wendy,
Aom melahirkan bayi perempuan yg lucu dan untuk wendy
Dia sengaja mengajak aom untuk melahirkan di korea.

Kini hanya tinggal 3 wanita hamil lagi yg menanti kan waktu lahiran tiba.
Diantara ketiga nya,sudah pasti jisoo dan sam lah yg selalu membuat onar.

"Sayang, kenapa perutku bergaris garis seperti ini? " Tanya jisoo pada irene.

"Itu karena kulitmu yg mengembang sayang".

"Apa di kulitku ada soda nya? Kenapa dia mengembang? ".

"Stretch mark sering terjadi pada ibu hamil yg memasuki usia kehamilan yg sudah besar.
Aku dulu juga mengalamin nya. Itu bukan masalah besar jisoya".

" Semakin hari beban nya semakin berat.
Apa dulu kau juga seperti itu? ".

" Iya,semua yg hamil pasti akan mengalami nya".

"Ngomong2, kita sudah lama loh.. Tidak berhubungan sayang".

" Astaga! Perutmu sudah hampir pecah dan kau masih memikirkan tentang seks? Tahan dulu sayangku, setelah melahirkan dan kondisi mu kembali sehat.
Aku akan melayani mu setiap saat".

"Setiap saat? ".

" Iya".

"Dimanapun? ".

" Iya".

"Kapan pun? ".

" Iya kim jisoo! ".

" Oke! Deal,aku bersemangat sekarang".

Jisoo mengelus perut buncit nya dengan fikiran gembira karena irene akan menuruti semua keinginan nya saat dia melahirkan nanti.

Sementara itu.

Sam marah pada mon karena istri nya itu sudah mengatai nya seperti badut.
Dia enggan meminum susu hamil nya bahkan dia juga tidak mau di lihat oleh mon.

"Aku minta maaf cham2 ku".

" Anda siapa? Saya tidak kenal, saya kan hanya badut".

"Tadi itu hanya bercanda sayang.
Wajah mu lucu,jadi aku memanggil mu badut".

" Kau sudah tidak mencintaiku lagi! ".

" P'sam.. Mana mungkin aku tidak mencintaimu lagi.
Kita bahkan akan memiliki 2 anak, apa kau masih meragukan cinta ku ini? ".

" Karena aku sudah jelek! Jadi kau malu melihat aku yg sekarang".

"Aku benar2 akan pergi jika kamu masih seperti ini terus! ".

" Pergi saja".

"Baiklah, jaga dirimu baik2".

Mon hanya bersembunyi di balik tirai,
Setelah sam menangis karena mengira mon benaran pergi
Baru mon keluar lagi dan memeluk sam
Sembari membujuk nya.

Kini sam dan jisoo berada di rumah sakit karena mereka sudah sepakat ingin melahirkan di hari yg sama.
Padahal suasana nya sedang genting, tp kedua nya masih bisa bercanda dan menaruh taruhan untuk berat badan bayi mereka nanti.

"Jika bayiku lebih berat, maka duanpen mu menjadi milikku".

" Oke! Kalau bayiku lebih berat. Maka istrimu yg jadi milikku".

"Phi!"

"Sam! ".

Jisoo dan mon sangat kesal.
Irena hanya menggelengkan kepala nya saja sembari mengelus kepala jisoo yg dahi nya terus mengeluarkan keringat dingin.